Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Timwas Haji DPR Temukan Bahan Baku Katering Merk Indonesia Dibajak Asing
12 Juni 2024 17:27 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Tim Pengawas (timwas) Haji DPR RI menemukan sejumlah bahan baku katering asal Indonesia dibajak Thailand. Beberapa merek tersebut di antaranya Rojo Lele untuk tepung, Pandan Wangi untuk beras dan sejumlah merk Indonesia lainnya.
ADVERTISEMENT
Anggota Timwas Haji, Marwan Dasopang mengatakan, hal itu dilakukan guna mengakali aturan terkait penyediaan bahan baku untuk katering jemaah haji asal Indonesia. Pasalnya, DPR RI sudah memutuskan, bahan baku katering harus menggunakan produk Nusantara.
“Karena sudah membuat keputusan ketentuan harus bahan baku Nusantara, maka pihak lain mencaplok merk Nusantara. Rojo Lele, Pandan Wangi, dan macam-macam. Saya kira ini merupakan kealpaan atau ketidakmampuan Menteri Perdagangan. Atau sengaja dibiarkan,” ujar Marwan.
Selain itu, timwas juga menemukan sebagian besar bahan baku untuk katering haji asal Indonesia masih ekspor. Hanya kerupuk yang didatangkan dari Indonesia. Sementara beras dan tepung sagu masih dari Thailand. Padahal, Indonesia menjadi produsen sagu paling besar sedunia.
Komisi VIII akan merekomendasikan ke komisi lain, seperti komisi VI agar selain bernilai ibadah, haji juga memiliki nilai ekonomi bagi masyarakat Indonesia. Jangan sampai nilai ekonomi jemaah haji Indonesia justru dinikmati negara lain.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Timwas Haji DPR RI mengecek sejumlah sektor terkait pelayanan jemaah haji. Salah satu yang dicek terkait katering untuk Jemaah. Ada dua katering yang disambangi, yakni Al Ahmadi dan Subul.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio