Tingkat Kesembuhan COVID-19 di RI Naik 4,4% Selama Sepekan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kasus virus corona setiap harinya masih terus bertambah, dengan rata-rata kenaikan harian berkisar 3.000-4.000 kasus. Meski begitu, kasus kesembuhan COVID-19 mingguan mengalami perbaikan dari pekan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Juru bicara Satgas COVID-19, Prof Wiku Adisasmito, mengungkapkan kesembuhan COVID-19 di Indonesia hingga 11 Oktober mengalami peningkatan 4,4 persen dibandingkan minggu sebelumnya.
"Kasus kesembuhan COVID-19 mingguan, jumlah kesembuhan terus mengalami peningkatan. Pada pekan ini, jumlah kesembuhan naik 4,4 persen," ucap Wiku di Graha BNPB, Jakarta Timur, Selasa (13/10).
Hingga hari ini, jumlah pasien corona di Indonesia yang sembuh berjumlah 263.296 orang, atau 77,3 persen. Sementara angka kesembuhan dunia mencapai 75,1 persen.
Wiku membeberkan lima provinsi dengan kenaikan kasus kesembuhan tertinggi dalam sepekan terakhir. Terbanyak disumbang oleh Jawa Barat dengan 2.055 orang.
"Jawa Barat naik 2.055 orang, Sumatera Barat naik 466, Kepulauan Riau naik 379, Jawa Tengah naik 324, Kalimantan Timur naik 190," kata dia.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Maluku Utara masih menjadi provinsi dengan tingkat kesembuhan pasien corona tertinggi di Indonesia.
Lima provinsi dengan tingkat kesembuhan tertinggi adalah Maluku Utara 89,23 persen, Gorontalo 88,63 persen, Kalimantan Utara 88,06 persen, Kalimantan Selatan 87,12 persen, dan Jawa Timur 86,18 persen.
"Dimohon kepada 10 provinsi ini agar terus mempertahankan dan meningkatkan angka kesembuhan. Dan provinsi lainnya mari berlomba-lombalah untuk mencapai kesembuhan tertinggi sehingga dapat meningkatkan angka kesembuhan secara nasional," tutur Wiku.
"Kerja sama yang baik antara pemda dan masyarakatnya adalah kunci penanganan COVID-19 di provinsi dan kabupaten kota. Pemda harus tetap berupaya agar tingkatkan testing, treatment, dan tracing. Jangan ragu-ragu dan bersegera meminta bantuan pemerintah pusat kebutuhan penanganan seperti reagen, obat-obatan, insentif relawan, dan lainnya," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona