Tingkat Penularan dan Kematian Akibat Corona di Prancis Menurun

22 Mei 2020 3:32 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Siswa mengikuti kegiatan belajar di kelas di sekolah College Rosa Parks, Nantes, Prancis, Rabu (20/5). Foto:  REUTERS/Stephane Mahe
zoom-in-whitePerbesar
Siswa mengikuti kegiatan belajar di kelas di sekolah College Rosa Parks, Nantes, Prancis, Rabu (20/5). Foto: REUTERS/Stephane Mahe
ADVERTISEMENT
Tingkat pertumbuhan kasus terinfeksi virus corona di Prancis sedikit menurun pada Kamis (22/5) di banding hari-hari sebelumnya. Tercatat ada 318 orang yang terjangkit atau hanya 0,2 persen dari total terjangkit dalam 24 jam terakhir.
ADVERTISEMENT
Mengutip Reuters, tingkat penularan virus tersebut pada hari sebelumnya ada di angka 0,3 persen. Sementara, untuk angka kematian pun turun dari 0,4 persen menjadi 0,3 persen di banding hari sebelumnya, dengan angka kematian 83 orang.
Dalam dua minggu terkahir, angka rata-rata kenaikan kasus terjangkit di Prancis sebesar 0,8 persen. Saat ini, Prancis tengah melakukan sejumlah relaksasi dengan melonggarkan secara bertahap lockdown.
Ilustrasi positif terkena virus corona. Foto: Shutterstock
Meski begitu, pengawasan ketat dilakukan oleh Pemerintah Prancis untuk memastikan relaksasi tersebut tak memicu gelombang kedua penularan corona.
Kepala Otoritas Kesehatan Sante Publique France (SPF), Genevieve Chene, mengatakan belum terlihat adanya tanda-tanda peningkatan kasus. Meskipun, terkonfirmasi adanya penularan terhadap klaster-klaster baru sejak relaksasi dilakukan.
Chene mengatakan, butuh waktu satu minggu lagi untuk mendapatkan gambaran lengkap mengenai dampak relaksasi terhadap pertumbuhan kasus.
ADVERTISEMENT
Menurut data dari Johns Hopkins University (JHU), per Jumat (22/5) dini hari, jumlah pasien COVID-19 di Prancis mencapai 181.700 orang dengan angka kematian mencapai 28.135 jiwa.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.