Tito Minta Daerah Efisiensi: Perjadin Kurangi, Alihkan ke Program Pro Rakyat

23 Februari 2025 23:42 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mendagri Tito Karnavian di acara retreat kepala daerah di Akmil, Magelang, Jateng, Sabtu (22/2). Foto: Arfiansyah Panji/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mendagri Tito Karnavian di acara retreat kepala daerah di Akmil, Magelang, Jateng, Sabtu (22/2). Foto: Arfiansyah Panji/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian meminta kepala daerah untuk menerapkan efisiensi di daerah masing-masing. Program atau pengeluaran seperti untuk perjalanan dinas diminta ditekan dan dialihkan kepada program pro rakyat.
ADVERTISEMENT
"Saya juga ingin menyampaikan beberapa hari lalu bahwa saya juga akan meminta daerah melakukan efisiensi. Efisiensi belanja. Belanja di antaranya mengenai masalah alat tulis kantor, kemudian masalah perjalanan dinas dikurangi, rapat yang tidak perlu, dan kemudian apa kegiatan-kegiatan seremonial terlalu banyak ya," kata Tito saat ditemui awal media di Akmil Magelang, Minggu (23/2).
"Yang semua dialihkan untuk program-program yang pro rakyat, betul. Misalnya di bidang pendidikan, sekolah-sekolah yang rusak, toilet-toilet yang tidak bagus, MCK-nya, kemudian di bidang kesehatan, puskesmas harus bagus standardisasinya," sambungnya.
Dia meminta kepada legislatif untuk mengawasi efisiensi itu.
"Nah, ini awasi tolong diawasi. DPRD di masing-masing masyarakat daerahnya, tolong diawasi. Daerah mana yang melakukan perbaikan, daerah mana yang tidak," kata dia.
ADVERTISEMENT
Pihak Kemendagri juga, kata Tito, melalui sistem informasi pemerintah daerah akan memantau perubahan-perubahan terkait efisiensi ini.
"Dan hari ini saya tanda tangani untuk saya berlakukan besok memberikan guideline kepada surat edaran ya, kepala daerah. Dan saya mohon kepada pimpinan DPRD, anggota DPRD Kabupaten/Kota, juga bisa menyadari efisiensi dilakukan ya," kata dia.
"Semua akan terdampak. Yang ada pada zona nyaman mungkin merasa enggak nyaman tapi semata-mata untuk kepentingan program yang lebih banyak yang bersentuhan dan dinikmati langsung oleh masyarakat. Saya kira itu," pungkasnya.