TNI AD Kirim Tim Investigasi Jatuhnya Heli Bell 412 di Ciwidey

28 Mei 2023 19:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Heli jatuh di perkebunan teh di Ciwidey. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Heli jatuh di perkebunan teh di Ciwidey. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
TNI AD mengirimkan tim untuk menginvestigasi kecelakaan Heli Bell 412 yang jatuh di Ciwidey, Bandung. Tim diterjunkan untuk mengetahui penyebab jatuhnya heli tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kronologis dan penyebab jatuhnya heli hingga saat ini masih dalam penyelidikan oleh pihak berwenang, dan TNI AD telah mengirimkan tim investigasi untuk menangani kasus kecelakaan heli tersebut," kata Kadispenad Brigjen Hamim Tohari dalam keterangannya, Minggu (28/5).
Hamim mengatakan, helikopter yang kecelakaan tersebut saat digunakan untuk mendukung latihan pra tugas Batalyon Infanteri 300/BJW di kawasan Kampung Boyongbong, Desa Patenggang, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung.
Prajurit TNI AD Korps Penerbangan membersihkan Helikopter Bell 412 di Skadron-21/Serba Guna Puspenerbad, Pangkalan Udara Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (27/10/2022). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO
Heli tersebut diperkirakan jatuh sekitar pukul 13.30 WIB, hingga terbakar. Namun, tidak ada korban jiwa, baik dari prajurit TNI AD yang melaksanakan latihan, maupun dari masyarakat sekitar. Akan tetapi lima orang crew heli terluka.
"Crew Heli yang berjumlah lima orang, seluruhnya dalam kondisi selamat, dan hanya mengalami luka-luka akibat benturan. Saat ini seluruh crew Heli telah dievakuasi ke RS Dustira, Cimahi, guna mendapatkan penanganan medis," kata dia.
ADVERTISEMENT
"Helikopter milik TNI AD tersebut dioperasionalkan oleh Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad) dalam latihan pra tugas, baik dalam mobilisasi udara maupun dukungan logistik," pungkasnya.
Dalam video beredar kondisi heli terbakar. Ada juga bagian yang memperlihatkan sejumlah orang dan ambulans menyelamatkan korban yang tergeletak.