TNI Bongkar Peredaran Judi di Langkat, Satu Oknum Polisi Diamankan

15 Agustus 2023 10:17 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi lotre atau judi togel. Foto: Thanida Siritan/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi lotre atau judi togel. Foto: Thanida Siritan/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Detasemen Intel (Denintel) Kodam I Bukit Barisan melakukan penindakan terhadap perjudian jenis toto gelap atau togel di Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumut, pada Sabtu (12/8) lalu.
ADVERTISEMENT
Dalam penindakan ini, TNI mengamankan sebanyak 4 orang. Salah satu di antaranya oknum polisi.
"Kami mengamankan tiga orang warga dan satu orang oknum personel polisi, personel Polsek Stabat, Aipda JPH, selaku koordinator lapangan judi togel," kata Rico dalam keterangannya, Selasa (15/8).
Para pelaku yang diamankan tersebut adalah Abdul Ari (67) berperan sebagai juru tulis, Supriatin (38) dan Aipda JPH sebagai koordinator lapangan, serta Agus Sari (47) sebagai pembeli.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh TNI, Supriatin mengaku memberikan biaya koordinasi ke Polsek dan Polres setempat.
"Dalam pemeriksaan, Supriatin menerangkan bahwa dirinya memberikan uang koordinasi kepada pihak Polres Langkat sebesar Rp 25 juta per bulannya yang diberikan kepada Iptu HS. Dia juga memberikan uang koordinasi ke Polsek Stabat sebesar Rp 5 juta yang diberikan ke Bripka HG," kata Rico.
ADVERTISEMENT
"Selain itu, menurut pengakuannya juga telah memberikan uang koordinasi kepada Polsek Secanggang sebesar Rp 3 juta per bulannya yang diberikan kepada Bripka HG," tuturnya.
Saat ini, keempat orang yang diamankan tersebut telah diserahkan ke Polres Langkat guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Langkat AKP Yudianto saat dikonfirmasi membenarkan bahwa keempat orang tersebut telah diserahkan ke Polres Langkat.
"Iya benar. Masih dilakukan pemeriksaan. Konfirmasi ke Kabid Humas Polda Sumut ya," katanya.