Toilet Rusak-Sampah Berserakan di Stadion Maguwoharjo

Petugas tengah membersihkan sampah di Stadion Maguwoharjo, Senin (12/5/2025). Foto: UPTD Pengelolaan Stadion Maguwoharjo

Kondisi Stadion Maguwoharjo banyak sampah hingga toilet rusak usai acara klub motor di stadion yang berada di Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman itu pada Minggu (11/5) kemarin.

Sampah dan rusaknya toilet di Stadion Maguwoharjo ini pun viral di media sosial.

Kepala UPTD Pengelolaan Stadion Maguwoharjo, Sumali, mengatakan sampah-sampah tersebut tengah dibersihkan oleh pihaknya.

"Tim kebersihan kami sudah langsung bergerak dari pagi. Sampai saat ini, ya masih bergerak. Karena dengan kondisi yang seperti itu, kan kami memang butuh waktu yang cukup untuk mengkondisikan kebersihan itu kembali normal seperti semula," kata Sumali dikonfirmasi, Senin (12/5).

Lanjutnya, pada acara kemarin, ada puluhan ribu peserta yang datang ke Stadion Maguwoharjo.

Sementara soal kerusakan toilet, Sumali bilang pihak event organizer (EO) acara tersebut akan bertanggung jawab untuk perbaikan.

"Pihak EO langsung berkomunikasi dengan kami, bahwa intinya mereka tanggap untuk segera memperbaiki seperti itu," bebernya.

Kerusakan meliputi beberapa keran yang dol, kemudian pintu toilet lepas di dua titik. Penjagaan EO yang kurang juga diduga menyebabkan pedagang asongan bisa masuk area stadion.

Petugas tengah membersihkan sampah di Stadion Maguwoharjo, Senin (12/5/2025). Foto: UPTD Pengelolaan Stadion Maguwoharjo

"Pedagang asongan ini sebenarnya enggak boleh masuk, tapi di belakang itu terdeteksi membongkar pagar besi, membengkok pagar besi," bebernya.

"EO segera memperbaiki. Sudah langsung diperbaiki besi-besi yang dibengkokkan itu," tuturnya.

Sumali meminta EO segera memperbaiki kerusakan karena Sabtu (17/5) mendatang akan digelar laga PSS Sleman melawan Persija Jakarta di Stadion Maguwoharjo.

"Harus dong Kamis (15/5) sudah klir," terangnya.

Sumali mengatakan beberapa kali Stadion Maguwoharjo ini digunakan untuk acara komunitas motor. Terkait peristiwa kemarin, pihaknya akan mengevaluasi.

"Kondisi yang sekarang ini jadi evaluasi kami, kekurangan kami apa, kemudian pemantuan kami, EO yang kurang apa kami catat, sehingga nanti ke depan ya maunya berjalan lebih baik," pungkasnya.