Tokoh Nahdliyin yang Diberhentikan PWNU Jakarta Terafiliasi RAHIM

Ketua PWNU DKI Jakarta, Samsul Ma'arif saat dijumpai di kantornya, Utan Kayu, Matraman, Jaktim, Kamis (18/7). Foto: Thomas Bosco/kumparan

PWNU Jakarta memberhentikan Zainul Ma'arif dari kepengurusan Lembaga Bahtsul Masail (LBM), karena turut dalam rombongan yang berangkat bertemu Presiden Isaac Herzog di Israel. Bersama Zainul, ada 3 orang lainnya yang juga diberhentikan dari LBM.

Mereka adalah Mukti Ali dari jabatan Ketua LBM, serta Roland Gunawan dan Sapri Saleh dari kepengurusan LBM. Setelah diselidiki, mereka berempat terafiliasi dengan lembaga The Ibrahim Heritage Study Center for Peace atau Pusat Studi Warisan Ibrahim untuk Perdamaian (RAHIM). Organisasi ini merupakan koalisi Yahudi, Muslim, dan Bani Nuh.

Nama KH Mukti Ali ada di susunan pengurus di situs Rahim Foto: rahim.or.id

Zainul Maarif ada di susunan tim pengurus di situs Rahim.or.id Foto: rahim.or.id

"Kalau yang lain adalah karena secara organisasi melakukan kesalahan yaitu mereka ini bergabung dalam organisasi yang namanya RAHIM. RAHIM itu salah satunya adalah memang pimpinannya Pak Mukti Ali, terus ada nama lain Sapri Saleh dan Pak Roland itu," kata Ketua PWNU Samsul Ma'arif, kepada wartawan di kantornya, Jakarta Timur, Kamis (18/7).

Situs Rahim yang diungkapkan Ketum PBNU Gus Yahya dalam jumpa pers Selasa (16/7/2024). Foto: rahim.or.id

Samsul menjelaskan, RAHIM adalah organisasi yang punya akses dan menjembatani komunikasi dengan Israel. Mereka terafiliasi dalam lobi-lobi dengan pihak Israel.

"Ya ada keterkaitanlah, ada keterkaitan komunikasi dengan pemberangkatan. Ada komunikasi dengan pihak Israel," tutur Samsul.

RAHIM juga mencatut logo LBM dalam website resmi mereka. Ini adalah kecolongan bagi pihak PWNU.

Salah satu kader NU yang bertemu Presiden Israel, Zainul Ma'arif, saat dijumpai di Kantor PWNU Jakarta, Kamis (18/7). Foto: Thomas Bosco/kumparan

"Ya, memasukkan logo LBM ke linknya RAHIM itu sebuah kesalahan dalam perorganisasi," tambahnya.

Sekilas RAHIM

Per Rabu (17/7), website RAHIM disudah tidak bisa diakses lagi. Sebelumnya dihapus, di website RAHIM,tertera informasi bahwa mereka berkantor di Pancoran Mas, Depok.

Organisasi ini menyebut diri mereka sebagai koalisi Yahudi, Muslim, dan Bani Nuh. Pengurusnya termasuk beberapa orang yang dilabeli kiai haji (KH), salah satunya KH Zainul Maarif yang menjabat Manager Penelitian Domestik. Pria bergelar doktor ini ditulis sebagai akademisi di bidang filsafat dan agama, dan aktif menulis buku dan artikel seputar filsafat, agama, dan komunikasi.

Logo Lembaga Bahtsul Masail (LBM) NU di Website Rahim.or.id, kini sudah tidak bisa dilihat publik. Foto: rahim.or.id

Pengurus lainnya yang ditulis adalah KH Mukti Ali Qusyairi, Presiden Direktur; Elisheva D. Stross, Direktur Urusan Luar Negeri; Leo Agustinus Yuwono, Kepala Delegasi; Avigayil Ziva Solomon, Manager Penelitian Luar Negeri; KH Asnawi Ridwan, Manager Penelitian Kitab Suci; KH Roland Gunawan, Manager Media dan Komunikasi; Yokhanan Elias, Manager Diseminasi dan Informasi; dan Lodwyk Tiwery, Manager Pendanaan.

Tak cuma mencantumkan nama pengurus, RAHIM mengunggah nama dan logo organisasi yang terafiliasi. Mereka terdiri dari LBM NU dan dua organisasi penyokong Israel dan Yahudi, yaitu EITS Chain Indonesia dan Bnei Noah (Bani Nuh) Indonesia . Mereka mengeklaim mendedikasikan diri untuk mendidik masyarakat beragama di Indonesia.

Organisasi Yahudi di Rahim.or.id Foto: rahim.or.id

RAHIM juga pernah merilis keterangan pers yang menyayangkan serangan HAMAS ke Israel. Mereka juga pernah mengunggah pertemuan aktivis RAHIM saat bertemu dengan Dubes Israel di Singapura pada Agustus 2023.

Konten delegasi RAHIM temui Dubes Israel di Singapura pada Agsutus 2023 sudah dihapus. Jejaknya terlihat di Google. Foto: Screenshoot

Saat ini jika mengetikkan rahim.or.id, maka akan keluar seperti ini:

Situs Rahim tidak bisa dibuka lagi Foto: Screenshoot