Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto menanggapi masuknya Prabowo Subianto ke Kabinet Indonesia Maju sebagai Menhan. Partai Berkarya pada Pilpres lalu mendukung Prabowo-Sandi.
ADVERTISEMENT
Tommy mengaku tak masalah Prabowo akhirnya menjadi menteri Jokowi. Pun, menjadi menteri merupakan hak prerogatif Prabowo.
"Tentunya tidak (kecewa), dalam politik kan kita selalu harus menerima kenyataan yang ada," kata Tommy di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (19/11).
"Kalau mengenai Pak Prabowo saya kira itu hak prerogatif beliau sendiri. Jadi, harusnya menanyakan ke beliau langsung lebih baik," tutur putra bungsu Suharto tersebut.
Selain itu, Tommy tak mempermasalahkan karena koalisi Prabowo-Sandi sebenarnya sudah berakhir setelah pilpres usai. Selain itu, pasangan Prabowo-Sandi juga telah mengakui kemenangan Jokowi-Ma'ruf.
"Karena sudah selesai, sehingga berikutnya Gerindra memutuskan ketua umumnya menjadi bagian daripada kabinet yang ada sekarang ini, sebagai menteri pertahanan. Ya, tentunya itu adalah hak prerogatif yang bersangkutan," tandas Tommy Soeharto .
ADVERTISEMENT