Topan Jebi Hantam Jepang, 3.000 Turis Telantar di Bandara Kansai

5 September 2018 10:30 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bangunan roboh akibat Topan jebi di Midosuji, Osaka. (Foto: Mandatory credit Kyodo/via REUTERS ATTENTION EDITORS)
zoom-in-whitePerbesar
Bangunan roboh akibat Topan jebi di Midosuji, Osaka. (Foto: Mandatory credit Kyodo/via REUTERS ATTENTION EDITORS)
ADVERTISEMENT
Topan Jebi yang menghantam Jepang menyebabkan sekitar 3.000 turis telantar di Bandara Internasional Kansai. Topan tersebut hingga Rabu (5/9) telah menewaskan sembilan orang.
ADVERTISEMENT
Dari laporan sejumlah media televisi di Jepang, akibat banyaknya turis yang terdampar, antrean panjang untuk membeli makanan dan minuman terlihat di beberapa minimarket di Bandara Kansai. Bandara Kansai terletak di Pulau Honsu yang merupakan pulau utama di Negeri Sakura.
Saat ini pihak bandara telah memulai evakuasi ribuan turis ke Bandara Kobe. Evakuasi dilakukan menggunakan perahu cepat, demikian dilansir Reuters, Rabu (5/9).
Pohon tumbang akibat Topan jebi di Midosuji, Osaka. (Foto: JIJI PRESS/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Pohon tumbang akibat Topan jebi di Midosuji, Osaka. (Foto: JIJI PRESS/AFP)
Media lokal Yomiuri menyebut, pembukaan kembali Bandara Kansai kemungkinan besar memakan waktu beberapa hari sampai satu pekan, tergantung seberapa parah kerusakan yang terjadi.
Kepada kantor berita Prancis, AFP, seorang pejabat Kementerian Transportasi Jepang mengatakan, Jebi telah merusak jembatan penyambung yang berada di bandara.
Selain itu, beberapa bagian di landasan pacu serta lantai basement bandara dilaporkan terendam banjir.
ADVERTISEMENT
Jebi merupakan topan terdahsyat di Jepang dalam 25 tahun terakhir ini. Fenomena alam tersebut menyebabkan hujan deras, tanah longsor dan banjir.
Topan Jebi tiba di Jepang pada Selasa (4/9) lalu. Kecepatan angin maksimal yang bisa diciptakan Jebi mencapai 216 kilometer per jam.