TPU Bambu Apus Cipayung Jadi Pemakaman Jenazah Corona, Luasnya 5 Hektar

Potret udara area pemakaman yang disediakan oleh pemerintah untuk korban penyakit virus corona (COVID-19), di kompleks pemakaman Pondok Ranggon, Jakarta. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan

Pemprov DKI Jakarta terus berupaya menyediakan lahan pemakaman bagi jenazah corona. Sebab, kematian akibat COVID-19 masih terus terjadi setiap harinya.

Saat ini, Pemprov DKI membuka pemakaman corona di TPU Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur. Camat Cipayung Fajar Eko Satrio mengatakan, TPU Bambu Apus mulai menerima jenazah corona sejak kemarin, Kamis (21/1).

"Di TPU Bambu Apus. Sejak kemarin (mulai digunakan sebagai pemakaman corona)," ujar Fajar saat dihubungi kumparan, Jumat (22/1).

Potret udara area pemakaman yang disediakan oleh pemerintah untuk korban penyakit virus corona (COVID-19), di kompleks pemakaman Pondok Ranggon, Jakarta. Foto: Willy Kurniawan/REUTERS

Dia mengatakan, luas pemakaman yang disediakan untuk menampung jenazah corona yakni seluas 5 hektar. Namun dia tak mengetahui jelas berapa liang makam yang bisa disediakan pada luas 5 hektar tanah ini.

Yang jelas pemakaman sudah mulai digunakan untuk pemakaman jenazah corona.

"Luas total kurang lebih 5 hektar. Sudah mulai dipakai," tuturnya.

Petugas membawa peti jenazah pasien virus corona untuk dimakamkan di pemakaman Pondok Ranggon, Jakarta Timur. Foto: Willy Kurniawan/REUTERS

Untuk diketahui, Pemprov DKI juga membuka lahan pemakaman baru di TPU Rorotan, Jakarta Utara. Bukan hanya itu, TPU Srengseng Sawah juga kini menerima jenazah corona.

"Di Srengseng Sawah sudah mulai dari Selasa (12/1), sebagian jenazah penderita COVID-19 dimakamkan di Srengseng Sawah. Prinsipnya, kami memastikan bahwa tempat pemakaman bagi masyarakat umum disiapkan," ujar Riza dalam keterangannya, Kamis (14/1).

Adapun angka kematian akibat corona di Jakarta saat ini ada di rata-rata 30 orang lebih setiap harinya. Bahkan pada 13 Januari, kematian akibat corona mencapai 45 orang dalam sehari.