TransJ soal Kecelakaan Tewaskan Pesepeda di Pasar Minggu: Sopir Sudah Klakson

11 Juli 2022 11:06 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah penumpang berdiri di dalam Bus Tranjakarta koridor Harmoni-PGC di Pasar Baru, Jakarta, Senin (14/3/2022). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah penumpang berdiri di dalam Bus Tranjakarta koridor Harmoni-PGC di Pasar Baru, Jakarta, Senin (14/3/2022). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) buka suara terkait kecelakaan bus Transjakarta rute 9D Tanah Abang-Pasar Minggu yang menewaskan seorang pesepeda, Minggu (10/7) sekitar pukul 14.10 WIB. Bus TransJakarta yang melaju di Jalan Raya Pasar Minggu tidak memiliki jalur khusus alias bercampur dengan kendaraan lain.
ADVERTISEMENT
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta, Anang Rizkani Noor, menjelaskan kejadian tersebut terjadi saat bus baru saja melaju dari halte Masjid At-Taqwa arah Stasiun Pasar Minggu. Saat itu pesepeda berada di sebelah kanan bus. Ia mencoba untuk menyalip bus dan hilang keseimbangan.
Pengemudi bus mengeklaim sudah membunyikan klakson untuk memperingatkan pengemudi sepeda yang berada di depannya.
“Pramudi sudah membunyikan klakson untuk memberi peringatan. Diduga kurang memperhitungkan kecepatan dan adanya polisi tidur, pesepeda hilang keseimbangan sehingga kejadian ini tidak terelakkan,” kata Anang dikutip dari keterangan tertulis, Senin (11/7).
Pengemudi pun meninggal tak lama setelah kejadian akibat luka parah. Jenazah kemudian dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk dilakukan proses autopsi.
ADVERTISEMENT
Terkait kejadian tersebut, Transjakarta mengucapkan belasungkawa kepada pihak keluarga dan berharap agar keluarga dapat menerima dan memahami kejadian tersebut.