TransJakarta Tutup 13 Halte Sementara, Banyak Penumpang Kecele

Halte TransJ Kuningan Barat ditutup sementara dikarenakan sedang direvitalisasi. Foto: Ananta Erlangga/kumparan

Program revitalisasi 46 halte yang sedang dikebut PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) kini sudah memasuki tahap kedua. Dalam revitalisasi tahap dua ini, ada 13 halte yang bakal ditutup sementara mulai hari ini (4/9) hingga Rabu (7/9) besok.

Adapun tahapan revitalisasi ke-13 halte tersebut yakni pada Minggu (4/9) revitalisasi dilakukan pada Halte Senen sentral, Halte SMK 57, Halte Gatot Subroto LIPI dan Halte Kuningan Barat.

Sementara pada Senin (5/9) revitalisasi akan dilakukan di Halte Manggarai, Jembatan Gantung, PGC 1 serta Kebayoran Lama.

Sedangkan pada Selasa (6/9) revitalisasi dilakukan pada Halte Pulogadung 1, Pramuka BPKP, Pulogadung 3, Kalideres dan Pasar Jatinegara.

Pantauan kumparan di Halte Kuningan Barat, masih banyak penumpang yang belum tahu informasi penutupan halte sementara ini. Hal ini juga dibenarkan salah seorang petugas halte, Whiyan Septiandi. Mereka terpaksa memilih rute lain untuk sampai ke tujuannya

Whiyan mengatakan, pada hari pertama penutupan sementara Halte Kuningan Barat, masih banyak penumpang yang kecele lantaran kurangnya informasi, meskipun pihak TransJakarta sudah memasang spanduk pengumuman jauh-jauh hari.

"Mereka mungkin belum pada tahu kalau ada revitalisasi, jadi banyak yang masih keliru juga. Mungkin nanti bisa dikonfirmasi kepada petugas kami di setiap halte untuk tanya rute. Mereka (petugas) juga bakal sosialisasi mengenai ini," katanya, Minggu (4/9).

Whiyan menambahkan, para pelanggan bisa berhenti sebelum maupun sesudah halte yang dilakukan penutupan sementara atau bisa mengambil rute alternatif yang lain.

Sementara, ketika ditanya mengenai lamanya penutupan, Whiyan mengaku tidak tahu kapan halte bisa beroperasi kembali. "Kalau untuk durasi penutupan kurang tahu juga ya, tapi pasti nggak mungkin berlangsung lama," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan dan Humas Transjakarta, Anang Rizkani Noor dalam keterangan tertulisnya mengatakan penutupan dilakukan secara bertahap.

"Yang akan ditutup ada 13 halte. Jadi bertahap, mulai tanggal 4, 5, 6, dan 7 September 2022," katanya.

Anang mengatakan, revitalisasi halte ini bertujuan untuk untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Meskipun ditutup sementara, Anang memastikan pelanggan tetap bisa terlayani melalui solusi yang diberikan selama penutupan sementara dilakukan.