Tuduh Warga Myanmar Sebarkan Virus Corona, China Lockdown Kota Perbatasan

15 September 2020 14:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kota Muse di Myanmar dengan latar belakang gedung di Kota Ruili, China. Foto: YE AUNG THU/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Kota Muse di Myanmar dengan latar belakang gedung di Kota Ruili, China. Foto: YE AUNG THU/AFP
ADVERTISEMENT
China memberlakukan lockdown di Kota Ruili yang terletak di perbatasan Myanmar.
ADVERTISEMENT
Selain lockdown, China akan menggelar uji corona massal. Langkah tersebut diambil setelah ditemukannya sejumlah kasus virus corona yang diyakini berasal dari Myanmar.
Lockdown berlaku sejak Senin (15/9) malam. Warga diminta untuk tetap di rumah.
Kota Ruili di China. Foto: YE AUNG THU/AFP
Lalu lintas keluar masuk Ruili juga resmi ditutup sejak lockdown berlaku.
Pemerintah setempat memutuskan menutup kegiatan bisnis. Hanya pasar, apotek, dan penjual makanan yang boleh beroperasi.
"Infeksi dibawa dari Myanmar dan otoritas China akan berupaya untuk menindak imigran ilegal," kata pejabat Kota Ruili seperti dikutip dari AFP.
Ruili merupakan kota berpenduduk 210 ribu orang. Kota itu hanya dibatasi sungai dangkal dengan Kota Muse di Myanmar.
Muse merupakan kota yang menjadi gerbang penyelundupan senjata dan obat-obat terlarang dari Myanmar ke China.
ADVERTISEMENT
Dalam beberapa hari terakhir, ditemukan tiga kasus corona di Ruili. Belum diketahui apakah kasus tersebut berasal dari Myanmar atau bukan.