Turki Hubungi Rusia, Bahas Pengadaan Vaksin Sputnik V

Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca menerima suntikan vaksin corona Sinovac di Rumah Sakit Kota Ankara, Turki, Rabu (13/1). Foto: Turkish Health Ministry/Handout via REUTERS

Turki memulai pembicaraan awal dengan Rusia untuk mendapatkan vaksin Sputnik V. Rencananya, Turki akan menggunakan vaksin Sputnik V dalam program vaksinasi mereka.

Menteri Kesehatan Turki, Fahrettin Koca, mereka akan menerima 100 juta dosis vaksin COVID-19 pada akhir Mei. Hanya saja tidak dijelaskan vaksin apa saja itu.

Dikutip dari Reuters, Jumat (26/3), Koca mengatakan, Turki akan menerima 4,5 juta dosis vaksin Pfizer. Diperkirakan vaksin itu tiba pada awal April.

Seorang petugas medis menunjukkan vaksin Sputnik V. Foto: Maxim Shemetov/REUTERS

Hingga saat ini, Turki menggunakan vaksin Sinovac dalam vaksinasi mereka. Turki memulai vaksinasi pada 14 Januari 2021.

Tercatat sudah ada 8,18 juta penduduk Turki menerima dosis pertama vaksin COVID-19.

Terkait vaksin Sputnik V, Turki pada September 2020 sudah melakukan uji klinis tahap III. Sputnik V adalah vaksin COVID-19 pertama di dunia yang diproduksi massal sejak Oktober 2020.

Vaksin itu kembangkan oleh Institut Epidemiologi dan Mikrobiologi Gamelaya, serta diproduksi oleh perusahaan biofarmasi Binnopharm.