Turki Izinkan Warganya yang Tiba dari Luar Negeri Karantina di Rumah

20 Mei 2020 19:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Unit Polisi Mounted Ankara berpatroli dengan menunggang kuda di distrik Ulus, Ankara, Turki. Foto: AFP/ADEM ALTAN
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Unit Polisi Mounted Ankara berpatroli dengan menunggang kuda di distrik Ulus, Ankara, Turki. Foto: AFP/ADEM ALTAN
ADVERTISEMENT
Pemerintah Turki akan melonggarkan kewajiban menjalani karantina selama 14 hari bagi warga negaranya yang baru kembali dari luar negeri.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini, mereka yang baru tiba dari luar negeri akan langsung dikirim ke kamp karantina yang telah disiapkan oleh pemerintah. Di sana, kesehatan mereka akan terus dipantau selama 14 hari. Jika tak menunjukkan gejala terinfeksi COVID-19, maka mereka diperbolehkan pulang.
Diberitakan Reuters, Rabu (20/5), pemerintah melonggarkan persyaratan tersebut dengan memperbolehkan warga negara yang baru tiba dari luar negeri untuk melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing. Ketika di bandara, mereka juga akan melalui pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.
Saat ini, Turki tercatat memiliki lebih dari 151 ribu kasus positif corona dan sekitar 4.000 orang meninggal dunia.
Terkini, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan akan memberlakukan aturan lockdown nasional selama empat hari mulai 23 Mei. Aturan itu sebagai langkah mencegah adanya penyebaran virus corona selama masa libur keagamaan, Idul Fitri.
ADVERTISEMENT
Erdogan sebelumnya menyatakan akan membuka kembali sekolah saat tahun ajaran baru, atau sekitar September. Pembelajaran jarak jauh melalui internet atau televisi masih akan berlanjut hingga 19 Juni.
Kembang api di atas Bosphorus saat peringatan Hari Pemuda dan Olahraga di Turki. Foto: REUTERS/Umit Bektas
Sementara untuk peribadatan di tempat ibadah, seperti masjid, direncanakan bisa dimulai pada 29 Mei. Pelonggaran itu diterapkan usai Pemerintah Turki menilai puncak virus corona telah terjadi di April dan kini mulai menurun.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.