Uganda Tawarkan Suaka Bagi Presiden Sudan Terguling

17 April 2019 18:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Sudan Omar Al Bashir Foto: REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Sudan Omar Al Bashir Foto: REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
ADVERTISEMENT
Pemerintah Uganda menawarkan suaka bagi Presiden Sudan terguling Omar Al-Bashir. Pria tersebut lengser lewat kudeta militer pekan lalu.
ADVERTISEMENT
Tawaran Uganda disampaikan meski status Al-Bashir adalah buronan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) di Den Haag atas kasus pembantaian di Darfur.
"Uganda tidak akan meminta maaf atas penawaran aplikasi (suaka) kepada Al-Bashir," sebut Menteri Negara Urusan Luar Negeri Uganda Okelle Oryem seperti dikutip dari Reuters, Rabu (17/4).
Oryem menyebut, hingga kini Al-Bashir belum mengontak pemerintah Uganda untuk meminta suaka. Namun, Uganda berpandangan tidak ada salahnya memberikan suaka bagi Al-Bashir.
Sampai sekarang belum ada tanggapan dari ICC terkait penawaran Uganda. Padahal, dalam aturan ICC setiap negara anggota termasuk Uganda, mesti menyerahkan buron ICC jika yang bersangkutan masuk teritori negara anggota.
Walau anggota ICC, Uganda kerap mengkritik pedas organisasi itu. Presiden Uganda Yoweri Museveni menuduh ICC adalah alat barat untuk menindas Afrika.
ADVERTISEMENT
Bahkan Museveni sempat mengancam akan mempengaruhi negara Afika keluar dari ICC.
Relasi Uganda dan Sudan setelah Museveni berkuasa berulang kali terlibat perseteruan. Uganda menuduh Al-Bashir mendukung pemberontak Joseph Kony.
Sementara Sudan balik menuduh Uganda menawarkan bantuan kepada kelompok pemberontak Sudan People Liberation Army (SPLA) yang merupakan cikal bakal terbentuknya Sudan Selatan.
Kedua negara sepakat berekonsiliasi pada 2011 lalu setelah Sudan Selatan resmi memisahkan diri dari Sudan.