Ulama Aceh Bantu Sosialisasikan Vaksin Corona Sinovac ke Masyarakat

19 Januari 2021 18:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang dokter menerima satu dosis vaksin Sinovac di fasilitas kesehatan, di Jakarta, Kamis (14/1). Foto: Willy Kurniawan/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Seorang dokter menerima satu dosis vaksin Sinovac di fasilitas kesehatan, di Jakarta, Kamis (14/1). Foto: Willy Kurniawan/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Aceh bersama dengan pengurus Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) tingkat provinsi mengadakan silaturrahmi dengan MPU Kabupaten/Kota dalam rangka membahas tentang fatwa MUI terkait vaksin corona Sinovac.
ADVERTISEMENT
Pada pertemuan yang berlangsung di Gedung Serbaguna Setda Aceh, Selasa (19/1), MPU Aceh merekomendasikan sosialisasi vaksinasi disampaikan melalui media ceramah seperti khotbah Jumat.
Wakil Ketua MPU Aceh Tgk H. Faisal Ali mengatakan, tujuan pihaknya mengundang MPU Kabupaten/Kota agar semuanya memahami dan menerima Fatwa MUI Nomor 2 Tahun 2021 tentang Produk Vaksin COVID-19 dari Sinovac Life.
“Agar status hukum vaksin Sinovac itu bisa diterima di tengah masyarakat, makanya kita undang para abu dan Ketua MPU Kabupaten/Kota. Kita harapkan penjelasan yang telah didengarkan nanti akan disampaikan terutama ke anggota MPU masing-masing dulu (internal). Setelah itu, kita harapkan bisa disampaikan kepada masyarakat semua,” kata Faisal Ali -- yang akrab disapa Lem Faisal.
Seorang petugas kesehatan menunjukkan vaksin Sinovac yang akan disuntikkan kepada tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan, di Jakarta, Kamis (14/1). Foto: Willy Kurniawan/REUTERS
Dalam pertemuan itu, MPU Aceh dan para ulama sepakat mengikuti Fatwa MUI, serta akan ikut membantu mensosialisasikan program vaksinasi corona kepada masyarakat sebagai upaya bersama menanggulangi penyebaran virus corona di Aceh. Adapun bentuk media sosialisasi yang digunakan bisa saja melalui khotbah Jumat atau ceramah-ceramah agama lainnya.
ADVERTISEMENT
“Jadi berharap ini bisa disampaikan kepada masyarakat. Terserah media apapun yang bisa dilakukan. Kalau misalnya bisa melalui media khotbah Jumat dan ceramah-ceramah agama yang lain maka dipersilahkan,” tuturnya.
Menurutnya yang terpenting, para MPU Kabupaten/Kota yang telah mendengarkan penjelasan mengenai vaksin Sinovac memahami dan menerimanya.
“Sangat penting adalah pembekalan kepda anggota MPU di kabupaten/kota. Itu yang sangat penting," tegasnya.
“Kita telah sepakat bahwa MPU Aceh dalam konteks halal dan suci itu mempercayai pada statement hukum yang telah dikeluarkan oleh MUI Pusat,” pungkasnya.