Unjuk Rasa di Depan Kemenkes, Polisi Alihkan Lalu Lintas Arah Rasuna Said

10 Oktober 2024 13:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan saat unjuk rasa dari Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan dan Minuman (SP RTMM) di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Kamis (10/10/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan saat unjuk rasa dari Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan dan Minuman (SP RTMM) di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Kamis (10/10/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Aksi unjuk rasa digelar oleh Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan dan Minuman (SP RTMM), di depan Gedung Kementerian Kesehatan, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Akibatnya, terjadi kemacetan di jalan Gatot Subroto ke arah jalan Rasuna Said.
ADVERTISEMENT
Polda Metro pun memberlakukan pengalihan lalu lintas di kawasan tersebut.
"Situasi arus lalu-lintas siang hari di sekitaran Traffic Light Kuningan jalan Gatot Subroto yang mengarah jalan H.R Rasuna Said terpantau ramai cenderung padat. Untuk sementara kendaraan dari arah Jalan Tendean yang menuju Jalan H.R. Rasuna Said dialihkan ke kiri melalui Semanggi," tulis akun X resmi TMC Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro, dilihat pada Kamis (10/10).
Dari video yang mereka bagikan, antrean panjang kendaraan menumpuk di perempatan Tendean, menuju Rasuna Said.
Sementara itu, di depan Kemenkes pada pukul 11.51 WIB. Lalu lintas hanya bisa dilewati satu jalur saja, sisi jalan yang lain dipadati oleh para pengunjuk rasa yang membawa bendera biru.
ADVERTISEMENT
Polda Metro juga mengimbau agar pengguna lalu lintas menghindari jalan Rasuna Said hingga pukul 18.00 WIB nanti, imbas aksi unjuk rasa ini.
"Kamis tanggal 10 oktober 2024 pukul 06.00 wib sampai dengan pukul 18.00 WIB, hindari kepadatan lalu lintas hindari sepanjang jalan Rasuna Said ada kegiatan masyarakat menyampaikan pendapat di muka umum," tulis mereka.