Unpad Beri Batuan Hukum untuk Korban Penipuan Imbas Peretasan Akun Instagram

9 April 2025 17:49 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Universitad Padjajaran (UNPAD). Foto: Yaumul-Izza/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Universitad Padjajaran (UNPAD). Foto: Yaumul-Izza/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Universitas Padjadjaran (Unpad) menyediakan layanan bantuan advokasi hukum bagi masyarakat atau sivitas akademika yang menjadi korban penipuan akibat peretasan akun Instagram Unpad.
ADVERTISEMENT
"Kami memahami bahwa peristiwa ini menimbulkan ketidaknyamanan dan bahkan kerugian bagi sejumlah pihak. Untuk itu, Universitas Padjadjaran menyediakan layanan bantuan advokasi hukum bagi masyarakat atau sivitas akademika yang menjadi korban penipuan akibat peretasan tersebut," kata Rektor Unpad, Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, dalam keterangannya, dikutip Rabu (9/4).
Lebih jauh, Arief mengatakan Unpad berkomitmen untuk terus meningkatkan sistem keamanan digital dan memastikan bahwa seluruh informasi yang disampaikan melalui kanal resmi adalah akurat dan terpercaya.
"Saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas insiden pengambilalihan akun Instagram resmi @universitaspadjadjaran oleh pihak yang tidak bertanggung jawab pada tanggal 5 hingga 7 April 2025," tuturnya.
Akun Instagram resmi Universitas Padjadjaran (Unpad) diretas pada Sabtu (5/4). Akun itu mengunggah foto penjualan tebus murah emas kepingan.
ADVERTISEMENT
Saat ini, akun Instagram Unpad telah pulih.
"Setelah sempat diretas dan dikuasai oleh pihak tidak bertanggung jawab, kini akun instagram ini telah dipulihkan sepenuhnya, dan saat ini sedang dalam pemulihan serta pemantauan keamanan. Terima kasih atas doa dari semua," demikian unggahan akun Instagram Unpad.