news-card-video
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Update Banjir Sukabumi: Korban Hilang Bertambah Jadi 7 Orang

7 Maret 2025 16:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Personel Basarnas melakukan upaya pencarian korban hilang yang rumahnya hancur akibat terjangan banjir bandang di Pelabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/3/2025). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Personel Basarnas melakukan upaya pencarian korban hilang yang rumahnya hancur akibat terjangan banjir bandang di Pelabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/3/2025). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Banjir dan longsor melanda sejumlah kawasan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Hal ini imbas dari hujan lebat yang mengguyur pada Kamis malam (7/3).
ADVERTISEMENT
"Hujan deras yang mengguyur Kabupaten dan Kota Sukabumi sejak Kamis malam mengakibatkan banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat, Anne Hermadiane Adnan, dalam keterangannya, Jumat (7/3).
Dia menyebut sejumlah daerah yang terdampak di antaranya Kecamatan Kadudampit, Curugkembar, Simpenan, Waluran, Bantargadung, Warungkiara, Sagaranten, Lengkong, dan Jampang Tengah. Anne mengatakan bahwa dampak dari bencana kali ini cukup signifikan.
Personel Basarnas melakukan upaya pencarian korban hilang yang rumahnya hancur akibat terjangan banjir bandang di Pelabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (7/3/2025). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
“Seorang anak berinisial NS, meninggal dunia. 5 unit rumah mengalami kerusakan ringan, 5 unit rumah lainnya mengalami kerusakan berat, dan sebelas fasilitas umum terdampak,” katanya.

Korban Hilang Bertambah

Dia juga mengatakan, sebanyak 7 orang dilaporkan hilang dan belum ditemukan. “2 orang di Kecamatan Simpenan, 3 orang di Kecamatan Lengkong, dan 2 orang di Kecamatan Palabuhanratu,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Anne juga mengatakan sebanyak 116 kepala keluarga atau 204 jiwa terdampak langsung oleh bencana ini, dengan 31 kepala keluarga atau 159 jiwa telah mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Saat ini, pihak BPBD Jawa Barat bersama petugas gabungan tengah terus melakukan upaya pencarian dan penyelamatan para korban yang hilang.
Sebelumnya, Manajer Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna, mengatakan ada 5 orang yang dilaporkan hilang dalam bencana ini.
"5 orang dinyatakan hilang yaitu 2 orang di Simpenan dan 3 di Lengkong," ungkap dia dalam keterangannya, Jumat (7/3).