Update Corona 25 Mei di DIY: Tidak Ada Penambahan Kasus Positif

25 Mei 2020 18:38 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga mencuci tangan di area cuci tangan untuk publik di depan Museum Sonobudoyo, DI Yogyakarta, Senin (30/3/2020).  Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah
zoom-in-whitePerbesar
Warga mencuci tangan di area cuci tangan untuk publik di depan Museum Sonobudoyo, DI Yogyakarta, Senin (30/3/2020). Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemda Yogyakarta (DIY) mencatat nol penambahan pasien positif corona di DIY hari ini, Senin (25/5). Secara kumulatif, ada 226 pasien corona di DIY, 125 di antaranya sudah sembuh dan 8 orang meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
"Hari ini tanggal 25 Mei 2020 tidak ada penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di DIY. Sehingga jumlah kasus positif di DIY tetap sebanyak 226 kasus," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih, Senin (25/5).
Kepala Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Yogyakarta, Irene, memastikan nol kasus baru hari ini bukan karena laboratorium libur. Irene menegaskan, hasil sampel yang diperiksa dalam 24 jam terakhir hasilnya negatif COVID-19.
"Sebagai tambahan, tidak ada penambahan kasus bukan karena libur Lebaran. Kami memeriksa 109 sampel baru dan evaluasi. Alhamdulillah tidak ada penambahan kasus baru. Kita semua berdoa agar kondisi seperti ini terus terjaga baik," kata Irene.
Sejumlah warga mengantre untuk melakukan Rapid Diagnostic Test (RDT) Corona masal di GOR Pangukan, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (12/5). Foto: ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Kepala Bagian Humas Biro Umum Humas dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji, menambahkan, beberapa hari ini, laboratorium tidak hanya menguji swab pasien dalam pengawasan (PDP). Namun, pihaknya juga untuk menguji orang tanpa gejala (OTG) yang memiliki hasil rapid tes reaktif.
ADVERTISEMENT
"Sebagian besar hasilnya adalah negatif. Sedangkan apabila hasil positif, maka akan masuk sebagai kategori PDP positif, yaitu kasus positif atau terkonfirmasi. Uji swab OTG hasil rapid test reaktif dilakukan di Kabupaten Bantul, Sleman, dan Gunungkidul," kata Ditya.
Di sisi lain, dua pasien positif yang dinyatakan sembuh hari ini adalah laki-laki berusia 43 tahun dan perempuan 20 tahun. Keduanya berdomisili di Kabupaten Bantul.
"Penambahan kasus sembuh, telah memperoleh hasil laboratorium negatif 2 kali berturut-turut, sebanyak 2 kasus, sehingga total kasus sembuh menjadi 125 kasus," kata Berty.
Hingga Senin (25/5), jumlah PDP di DIY berjumlah 1.414 orang. Sebanyak 1.035 orang negatif, 226 dinyatakan positif, dengan rincian 125 sembuh dan 8 meninggal. Sisanya, yakni 152 orang, masih menunggu hasil lab. Dari 152 orang tersebut, 21 di antaranya meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.