Update: Korban Tewas Kecelakaan Bus vs Bus di Ngawi Bukan 4 Orang tapi 3 Orang

31 Agustus 2023 14:24 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kecelakaan antara Bus Eka dengan Sugeng Rahayu di Geneng Ngawi, Kamis (31/8/2023). Foto: Dok. Beritajatim
zoom-in-whitePerbesar
Kecelakaan antara Bus Eka dengan Sugeng Rahayu di Geneng Ngawi, Kamis (31/8/2023). Foto: Dok. Beritajatim
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kapolres Ngawi, AKBP Argo Wiyono, mengklarifikasi soal jumlah korban tewas dalam kecelakaan Bus Eka dengan Bus Sugeng Rahayu di Ngawi, Kamis (31/8).
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diberitakan bahwa terdapat korban tewas yakni:
Menurut Argo, kernet DES (nomor 4) tidak meninggal.
"Enggak mas, beliau masih selamat. Tadi sempat kritis, saat ini sudah masuk ICU," kata Argo, Kamis (31/8).
Kecelakaan antara bus PO Eka rute Yogyakarta-Surabaya dengan bus PO Sugeng Rahayu rute Surabaya-Yogyakarta, di Jalan Raya Ngawi-Maospati, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, terjadi pada pukul 05.00 WIB, Kamis (31/8).
ADVERTISEMENT

Atap sampai Terlepas dari Bus

Kecelakaan antara Bus Eka dengan Sugeng Rahayu di Geneng Ngawi, Kamis (31/8/2023). Foto: Dok. Mili.id
Kecelakaan ini membuat bodi depan kanan Bus Eka ringsek. Atap Bus Sugeng Rahayu bahkan terlepas dari bodinya.
Kapolres Ngawi, AKBP Argo Wiyono, yang berada di lokasi untuk memuluskan jalannya evakuasi, menjelaskan awal mula kecelakaan.
"Kejadian berawal saat Bus Eka berjalan dari arah Solo menuju Madiun. Di lokasi, Bus Eka hendak menghindari pejalan kaki. Sampai akhirnya, menabrak Bus Sugeng Rahayu dari arah berlawanan," kata Argo.
Bus Eka bersama Mira dari PT Eka Mira Prima Sentosa dan bus Sumber Selamat bersama Sugeng Rahayu dari PO Sumber Group (dulu PO Sumber Kencono) adalah bus populer yang menguasai rute Surabaya-Yogyakarta dan sebaliknya.
Kedua perusahaan otobus ini bersaing dengan PO Akas memperebutkan penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di Jawa Timur-Jawa Tengah-Yogyakarta.
ADVERTISEMENT