Update Rapid Test DKI 1 Juni: 143.367 Orang Dites, 5.683 Positif

Petugas ambulans yang mengenakan pakaian hazmat, tiba di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara, Kamis (5/3). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Pemprov DKI masih melakukan tes massal untuk mendeteksi virus corona di Jakarta. Dua metode dilakukan Dinas Kesehatan DKI dalam pengetesan corona, yakni swab test dan rapid test.

Dalam data akumulasi hingga Senin (1/6) kemarin, sudah lebih dari 143 ribu warga Jakarta yang melakukan rapid test.

Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, menyampaikan rapid test sudah dilakukan terhadap 143.367 orang.

"Total terdapat 143.367 orang yang telah menjalani rapid test dan persentase reaktifnya sebesar 4 persen," ujar Ani di Balai Kota, Jakarta, Selasa (2/6).

Seorang warga sedang melakuakn rapid test. Foto: Dok. Pemprov DKI Jakarta

Hasilnya, sebanyak 5.683 orang dinyatakan reaktif positif corona. Sementara sebanyak 137.684 orang lainnya dinyatakan negatif COVID-19.

Untuk kasus positif lewat hasil rapid test, selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab secara PCR. Dan jika hasilnya positif lewat PCR, pasien akan dirawat ke RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran, atau diisolasi secara mandiri di rumah.

"Dengan rincian, 5.683 orang dinyatakan reaktif COVID-19. Sementara 137.684 orang dinyatakan non reaktif," tutup dia.

Hingga Selasa (2/6), kasus positif virus corona di Jakarta berjumlah 7.459 orang. Pasien yang sudah dinyatakan sembuh bertambah 159 orang, sehingga kini menjadi 2.405 pasien. Sedangkan angka kematian mencapai 525 jiwa.

=====

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.