Usai Kisruh Nama 'Seksis', Pemkab Cirebon Ganti Nama SiPEPEK Menjadi SiPEPEG

16 Juli 2024 12:53 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aplikasi SiPEPEG. Foto: sipepeg.cirebonkab.go.id
zoom-in-whitePerbesar
Aplikasi SiPEPEG. Foto: sipepeg.cirebonkab.go.id
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mengganti nama SiPEPEK menjadi SiPEPEG.
ADVERTISEMENT
Itu adalah nama dari Pemkab Cirebon untuk program melengkapi kebutuhan warga kurang mampu di Kabupaten Cirebon.
"Betul (sudah ganti nama menjadi SiPEPEG)," kata Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, Diskominfo Pemkab Cirebon, Eka Swandi, Selasa (16/)
Nama-nama program instansi, termasuk SiPEPEK milik Pemkab Cirebon ini, belakangan menuai kehebohan karena dianggap seksis. Selain SiPEPEK (yang kini berganti nama menjadi SiPEPEG), ada Sisemok, Simontok, hingga Siska Ku Intip.

Masyarakat Cirebon Diklaim Tidak Permasalahkan

Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, menjelaskan bahwa masyarakat Kabupaten Cirebon cenderung tidak mempersoalkan penamaan aplikasi tersebut karena frasa yang digunakan diambil dari bahasa daerah setempat.
"Penulisan katanya mungkin sama tetapi pelafalannya berbeda. Frasa itu artinya lengkap atau semua ada, diambil dari bahasa Cirebon yakni pepek atau pepeg. Penggunaan juga hanya di Kabupaten Cirebon, bukan untuk secara nasional," kata Wahyu.
ADVERTISEMENT
"Beda bahasa, beda lafal, bisa berbeda pengertian. Apalagi ini pelafalannya berbeda. Mari kita sama-sama menghargai akar dan budaya bahasa Cirebon sambil tetap menyesuaikan," ujarnya.