Usai Mundur, Bupati Bener Meriah Akan Urus Pesantren

24 Mei 2020 17:29 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mengajak anak salat Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengajak anak salat Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bupati Bener Meriah, Aceh, Tgk Sarkawi, mengumumkan pengunduran dirinya pada Minggu (24/5). Hal itu ia sampaikan di tengah sambutan salat Id di depan Masjid Agung Babussalam, Simpang Tiga Redelong, Bener Meriah.
ADVERTISEMENT
Ia menjelaskan alasannya mengundurkan diri sebagai pemimpin di daerah dataran tinggi Gayo itu lantaran faktor kesehatan.
"Maka pada kesempatan yang mulia ini kami sampaikan bahwa, kami, saya, Tgk Sarkawi, mengundurkan diri sebagai Bupati Bener Bener Meriah, untuk menjalani pengobatan kesehatan diri," ujar Sarkawi dikutip dari Antara, Minggu (24/5).
Dalam pengumuman tersebut Sarkawi juga meminta maaf ke masyarakat. Sarkawi mengatakan selama ini telah menjalani berbagai pengobatan, dan tak kunjung pulih.
"Sudah berobat ke Medan (Sumatera Utara) sudah berobat ke Jakarta, sudah berobat ke Penang (Malaysia) dan terakhir ke Kuala Lumpur. Namun belum ada kesembuhan," ujarnya.
Meski menyatakan mempunyai masalah kesehatan, Sarkawi tidak mengungkap penyakit apa yang sedang dihadapinya.
Setelah resmi mundur dari jabatan bupati nantinya, ia akan fokus untuk mengelola pesantren miliknya. Pesantren itu telah ia dirikan sebelum terjun ke dunia politik.
ADVERTISEMENT
"Selama memimpin Bener Meriah, banyak sekali kekurangan-kekurangan, ini kami mohonkan maaf kepada Bapak Ibu hadirin yang dimuliakan Allah SWT. Dan Insya Allah (kami) akan fokus dalam merestor pendidikan keagamaan melalui pesantren yang kami kelola," ujar dia.
"Proses-proses berlanjut, administrasi ke Mendagri, Gubernur, DPR, akan kami lakukan setelah proses liburan Lebaran ini selesai. Mudah-mudahan Bener Meriah ke depan selanjutnya menjadi lebih baik untuk kemaslahatan seluruh lapisan masyarakat Bener Meriah," kata Sarkawi.
Sarkawi dilantik sebagai Bupati Bener Meriah pada Selasa, 30 April 2019. Dia meneruskan sisa jabatan bupati definitif periode 2017-2022, Ahmadi, yang tersandung kasus korupsi.
Terpisah, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyatakan bahwa sakit yang diderita Sarkawi adalah di bagian tulang belakang.
ADVERTISEMENT
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.