Usai Serangan di Polsek Ciracas, Kodim dan Polres Tingkatkan Patroli Gabungan

29 Agustus 2020 12:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komandan Kodim 0505 Jakarta Timur, Kolonel Kavaleri Rahyanto Edy. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Komandan Kodim 0505 Jakarta Timur, Kolonel Kavaleri Rahyanto Edy. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Polsek Ciracas kembali diserang oleh sekelompok orang bermotor yang belum bisa dikenali. Penyerangan ini merupakan kejadian kedua, setelah pada Desember 2018 terjadi kejadian serupa.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini pun menjadi perhatian pucuk pimpinan aparat TNI-Polri. Usai serangan, TNI dan Polri pun dituntut untuk melakukan patroli di daerah rawan.
"Dari arahan dengan Pangdam kita dengan Polres (Jaktim) diharapkan bersinergi, meningkatkan patroli di wilayah yang dianggap rawan," kata Dandim Jakarta Timur, Kolonel Kavaleri Rahyanto Edy saat konferensi pers di Makodam Jaya, Sabtu (29/8).
Suasana pasca penyerangan di Polsek Ciracas, Jakarta, Sabtu, (29/8). Foto: Asprilla Dwi Adha/Antara Foto
Selain itu, TNI dan Polri pun akan mendalami peristiwa ini bersama-sama karena muncul informasi liar yang mengatakan insiden ini terjadi usai pengeroyokan anggota TNI di Arundina, Cibubur, Jakarta Timur. Dugaan semakin kuat, karena massa bergerak dari arah Cibubur menuju Polsek Ciracas.
Sementara itu, Rahyanto mengonfirmasi bahwa tidak ada anggota TNI yang terlibat penyerangan. Pagi tadi, jajaran Kodam sudah mengecek hingga satuan bawah.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada tadi pagi sudah dilakukan pengecekan oleh panglima, tidak ada," tutup Rahyanto.
*****
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona