Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Video Kaesang Pakai Private Jet, Sering Naik Gulfstream Punya Pengusaha Asing?
25 Agustus 2024 18:02 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
Anak Presiden Jokowi Kaesang Pangarep belum lepas dari perhatian terkait dengan aktivitasnya yang menggunakan private jet atau jet pribadi. Pemicunya, saat Kaesang dan istrinya Erina Gudono ke Amerika Serikat pakai private jet.
ADVERTISEMENT
Satu per satu tabir private jet yang dipakai Kaesang-Erina mulai terkuat. Kini, muncul video yang menampilkan Kaesang-Erina memakai pesawat Gulfsteam N588SE.
Dari video yang dibagikan, tampak privat jet itu landing diduga di Bandara Adi Soemarmo, Solo. Terpampang jelas tail number pesawat N588SE dari video itu.
Di sana juga terlihat Kaesang dan diduga bersama Erina turun dari pesawat. Perempuan yang mengenakan masker itu langsung menuju ke mobil Toyota Alphard hitam yang sudah menunggu di sisi apron. Dia tampak mengenakan baju lengan panjang putih dan rok hitam serta sepatu putih.
Sedangkan Kaesang mengenakan baju serba hitam. Ada dua orang yang menyambutnya begitu turun dari pesawat.
Belum diketahui kapan video itu diambil, diduga itu video lama tahun 2023. Sebab, perut perempuan diduga Erina tidak terlihat seperti orang yang sedang hamil. Padahal, saat ini Erina sedang hamil 7 bulan.
ADVERTISEMENT
Kaesang dan Privat Jet
Kaesang dan Erina memang tengah berada di Amerika. Erina akan melanjutkan studi di sana, Kaesang menemani.
Namun, bukan itu yang jadi perhatian warga. Keduanya berangkat ke Amerika pakai private jet di saat di tanah air tengah ramai revisi UU Pilkada, inilah yang memicu warga bergerak.
Penelusuran netizen bahwa pesawat Gulfstream yang ditumpangi Kaesang dan Erina Gudono ke Amerika Serikat adalah berkode N588SE benar adanya. Pesawat itu dimiliki oleh perusahaan besar asing yang beroperasi di Indonesia.
Sumber kumparan menyebutkan data bahwa pesawat tersebut masuk ke Bandara Halim Perdanakusuma dari Bandara Seletar Singapura pada 18 Agustus 2024. Dari Seletar, pesawat dengan 4 kru itu hanya membawa 1 penumpang.
Pesawat tersebut kemudian mendapat flight approval untuk penerbangan HLP (Halim Perdanakusuma)-NGO (Chubu Centrair, Nagoya). Setelah berhenti beberapa saat dan menaikkan penumpang baru, pesawat itu pun take off. Ketika berangkat, pesawat tersebut berisikan 8 orang.
ADVERTISEMENT
Dari 8 orang tersebut, 4 orang sebagai penumpang. Yaitu satu penumpang yang dari Singapura, plus 3 penumpang baru dari Indonesia.
Diduga Kaesang & Erina adalah 2 dari 3 penumpang baru tersebut. Satu penumpang lain diduga kerabat Kaesang dan Erina.
Satu penumpang yang naik pesawat dari Singapura itu adalah salah seorang petinggi perusahaan besar pemilik pesawat tersebut. Dia mengantar Kaesang dan Erina.
Sementara 4 orang lainnya adalah kru. Terdiri dari 2 pilot dan 2 awak kabin.
Berdasarkan penelusuran pada sebuah situs penerbangan, jet tersebut mengakhiri perjalanannya di bandara di kawasan Los Angeles, AS.
Menelisik Gulfstream yang Ditumpangi Kaesang dan Erina
Terkait penerbangan pada Agustus 2024 tersebut, pesawat jet Gulfstream dengan nomor N588SE itu memang berangkat dari Bandara Halim Jakarta. Namun, ternyata pesawat itu beberapa kali pernah terparkir di Bandara Adi Soemarmo yang berada di kota Solo yang juga kampung halaman Kaesang.
ADVERTISEMENT
Dari penelusuran kumparan di media sosial Instagram, setidaknya ada 6 foto pesawat itu dari akun berbeda sedang berada di bandara tersebut.
Selain itu, terlihat pula jet tersebut pernah terpotret berada di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Husein Sastranegara Bandung, hingga Bandara Belo Horizonte Brasil.
Sebuah akun YouTube Iyan Zay juga pernah menangkap momen jet tersebut sedang parkir di Bandara Adi Soemarmo. Video diunggah baru-baru ini yakni pada 10 Juli 2024. Namun, belum diketahui siapa pemiliknya.
Terkait jet tersebut, Kaesang dan Erina maupun pihak keluarga belum berkomentar.
Sekjen PSI Raja Juli Antoni sempat ditanya soal kritikan yang ditujukan kepada Kaesang. Juga soal penggunaan private jet ini.
“Ya, itu bagian dari dinamika demokrasi. Itu adalah kebebasan warga negara yang bisa kita nikmati, untuk saran, kritik, ya kadang tajam, terlalu tajam ya monggo. Itu bagian dari demokrasi,” ucap dia di DPP PSI, Jakarta Pusat pada Minggu (25/8).
ADVERTISEMENT
“Saya no comment terhadap itu, ya, karena itu urusan personal, ya. Saya no comment ya terhadap hal itu. Saya bukan juru bicaranya Mas Kaesang Pangarep. Saya pengurus partai, ya,” elak Wamen ATR/BPN ini.