Viking Dorong Polisi Usut Kasus Bobotoh Rusak Mobil Pelat B Saat Konvoi Persib

2 Juni 2024 13:02 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kaca mobil warga Bandung dipecahkan oknum Bobotoh, Junat (31/5/2024). Foto: Instagram/@vivilistia
zoom-in-whitePerbesar
Kaca mobil warga Bandung dipecahkan oknum Bobotoh, Junat (31/5/2024). Foto: Instagram/@vivilistia
ADVERTISEMENT
Oknum Bobotoh merusak bagian kaca mobil berpelat B saat perayaan keberhasilan Persib meraih gelar juara Liga 1. Ketua Umum Viking Persib Club, Tobias Ginanjar, mengaku prihatin atas adanya ulah oknum Bobotoh yang melakukan tindakan itu.
ADVERTISEMENT
"Kalau dari kita pertama-tama mengucapkan prihatin dan simpati terhadap korban karena bagaimanapun kejadian itu tidak dapat dibenarkan," kata dia ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Minggu (2/6).
Tobias mendorong aparat kepolisian untuk mengusut kejadian itu dan menindak tegas para pelaku. Sebab, dia menilai tindakan para pelaku telah merugikan Bobotoh yang sudah berperilaku baik saat merayakan kemenangan Persib.
Suasana kepadatan warga Kota Bandung saat menunggu pawai juara Persib Bandung di Jalan Pasteur, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (1/6/2024). Foto: Novrian Arbi/ANTARA FOTO
"Kita juga mendorong sebenernya pihak kepolisian untuk mengusut kejadian tersebut karena terus terang itu merugikan kita semua," ucap dia.
"Karena dalam perayaan kemarin, yang simpati, yang barageur (baik) jauh lebih banyak tapi karena mungkin ulah satu dua orang terkesan semuanya seperti itu," lanjut dia.
Diharapkan, dalam waktu dekat para pelaku dapat segera ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya. Diharapkan pula, peristiwa serupa tak terjadi lagi di kemudian hari.
ADVERTISEMENT
"Kita juga mengutuk lah tindakan-tindakan seperti itu, tidak membenarkan," kata dia.
Sebelumnya, warga Bandung berkonvoi merayakan kemenangan Persib usai menjuarai BRI Liga 1. Sayangnya, perayaan itu tercemari tindakan oknum Bobotoh yang tidak bertanggung jawab. Oknum Bobotoh merusak bagian kaca mobil berpelat B menggunakan tongkat besi.
Kejadian tersebut terjadi ketika Vivi, suami, dan anak-anaknya dalam perjalanan pulang ke Padalarang dari Bandung. Kemudian, di perjalanan, ada sejumlah oknum Bobotoh yang berteriak ke arah mobilnya karena menggunakan pelat B.
Suami dari Vivi tak menggubris teriakan itu. Namun, hal itu malah membuat oknum Bobotoh semakin beringas. Mereka menghampiri mobil Vivi dan memecahkan kaca mobilnya. Hal tersebut sontak membuat anak-anaknya menangis kesakitan.
Padahal, Vivi mengaku sempat berteriak mengatakan kalau dirinya juga orang Bandung. Selain itu, dia telah coba memberitahukan bahwa ada anak-anak di dalam mobilnya.
ADVERTISEMENT