Vionina Belanja Sambil Bugil karena Efek Obat Penenang?

7 Juni 2017 13:38 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Vionina ditangkap polisi (Foto: Muhammad Faisal/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Vionina ditangkap polisi (Foto: Muhammad Faisal/kumparan)
Tim dokter dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati sedang mendalami efek obat penenang yang digunakan oleh Vionina Magdalena. Efek obat tersebut diduga berpengaruh pada kondisi kejiwaan, sehingga perempuan itu sempat menjadi viral lantaran berbelanja di apotek dan mini market dalam keadaan bugil.
ADVERTISEMENT
"Tentunya iya (berpengaruh ke kondisi kejiwaan). Itu yang akan kami observasi nanti," kata Kepala Bagian Medik dan Keperawatan RS Polri Kramat Jati, dr Yayok Witarto, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (7/6).
Yayok tidak menampik bahwa salah satu efek yang dihasilkan bila mengkonsumsi obat tersebut adalah halusinasi. Namun ia mengaku belum ada kesimpulan apakah hal tersebut yang meyebabkan Vionina melakukan aksi tersebut.
"Halusinasi iya (berpengaruh), tapi itu masih dalam observasi, kan baru sehari di sini," ujar Yayok.
Vionina sempat membuat heboh dunia maya setelah video dia sedang berbelanja di apotek di daerah Roxy Jakarta Barat menjadi viral. Dalam video tersebut, Vionina terlihat sedang berbelanja dengan kondisi tidak berbusana alias bugil.
ADVERTISEMENT
Polisi kemudian mengamankan Vionina di apartemen Rasuna Tower 18 lantai 26, Jakarta Selatan, Senin (5/6) malam. Vionina lantas dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk menjalani pemeriksaan.
Wanita tak berbusana di salah satu mini market (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Wanita tak berbusana di salah satu mini market (Foto: Dok. Istimewa)
Kini kondisi Vionina telah relatif tenang selama menjalani pemeriksaan oleh tim dokter dan psikiater RS Polri Kramat Jati. Dokter sempat memberikan obat kepada Vionina, namun tim dokter tidak menjelaskan jenis obat yang diberikan kepada Vionina.
"Dikasih obat juga untuk itu (menenangkan)," ujar Yayok.