Viral Jemaah Haji Lansia Bingung Jalan Sendiri di Madinah, Ini Penjelasan Kloter

13 Mei 2025 12:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi jemaah haji di Madinah. Foto: Dok. MCH 2024
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jemaah haji di Madinah. Foto: Dok. MCH 2024
ADVERTISEMENT
Viral di sosial media seorang jemaah haji lansia laki-laki berjalan kaki sendirian di Madinah. Ia diduga mengalami demensia saat tiba di Madinah.
ADVERTISEMENT
Setelah ditelusuri, lansia tersebut merupakan jemaah haji asal Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, bernama Puang Tamma. Peristiwa itu terjadi setelah Puang Tamma pulang dari salat Subuh di Masjid Nabawi.
“Jadi ini merupakan salat subuh pertama jemaah kloter 14 di Masjid Nabawi dan kejadian tersesatnya itu pada saat beliau ke Masjid Nabawi salat subuh,” kata Ketua Kloter 14 UPG Embarkasi Makasaar, Ardiansyah kepada Media Center Haji, Selasa (13/5).
Ardiansyah mengungkapkan rombongannya tiba di Madinah pada Jumat (9/5) dan menginap di Fairos Golden Hotel. Petugas sebelumnya sudah menjelaskan rute dari Masjid Nabawi ke hotel. Namun, memang masih ada jemaah yang belum paham, termasuk Puang Tamma.
Saat mendapatkan kabar terkait kebingungan Puang Tamma, Ardiansyah berniat langsung mendatanginya dengan bertanya lokasi. Jarak lokasi Puang Tamma dengan hotel saat itu ada di 1,5 km.
ADVERTISEMENT
Di saat bersamaan, ada petugas haji yang melihat Puang Tamma tampak kebingungan berjalan sendirian. Puang Tamma lalu menjauh.
“Bahkan petugas yang menemukan beliau akhirnya kehilangan jejak karena beliau terus berjalan menjauhi petugas,” ujar Ardiansyah.
Hingga pukul 09.00 Waktu Arab Saudi, Puang Tamma belum ditemukan. Tak lama setelah itu, Ardiansyah akhirnya berpapasan dengan petugas haji yang mengantarkan Puang Tamma di depan hotel.
“Setelah itu kami antar ke kamar, beliau langsung diberi makan karena kelelahan. Dokter kloter memeriksa dan koordinasi dengan Klinik Kesehatan Haji Indonesia. Sekitar pukul 14.00 WAS, beliau dirujuk ke KKHI menggunakan ambulans untuk observasi,” terang Ardiansyah.
Kondisi Puang Tamma saat ini dinyatakan sehat dan bisa melanjutkan proses ibadah haji.
ADVERTISEMENT