Viral Kisah Sopir Truk Wanita Sekaligus YouTuber Asal Wonogiri

3 September 2020 16:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Devi Nuraisyah Stephani, sopir truk wanita yang jadi YouTuber. Foto: Instagram/@devistefany.dds17
zoom-in-whitePerbesar
Devi Nuraisyah Stephani, sopir truk wanita yang jadi YouTuber. Foto: Instagram/@devistefany.dds17
ADVERTISEMENT
Devi Nuraisyah Stephani (29), wanita asal Wonogiri, Jateng, menjadi sorotan netizen dan viral karena profesinya. Ia memantapkan diri bekerja sebagai sopir truk setelah mengundurkan diri dari karyawan kantoran pada awal 2017.
ADVERTISEMENT
Ia juga membuat konten YouTube soal pekerjaannya, hingga kemudian terkenal. Driver Shadow19, channel yang dibangun sekitar Juli 2019 itu, kini telah memiliki 196 ribu subscribers. Penghasilan iklannya pun kadang bisa menyamai gajinya sebagai sopir truk per bulan.
Devi mengaku tertarik dengan truk setelah menjadi bagian dari komunitas Bus Mania. Hingga kemudian, ia memutuskan untuk resign dari kantor dan belajar menyetir truk dari awal.
"Karena dulu dari pandangan aku sepertinya keren aja kalau cewek mengendarai truk mayoritas dikendarai laki-laki, dari itu aku mulai belajar," ujar Devi kepada kumparan, Kamis (3/9).
Ia mengaku, pekerjaan sebelumnya juga tidak ada hubungannya dengan otomotif. Ia pernah bekerja di bagian administrasi, keuangan, hingga staf pabrik.
ADVERTISEMENT
"Karena aku ini bosenan untuk setiap ketemu itu-itu aja, dari truk itulah jalan ke mana-mana," tandasnya.
Awalnya, pihak keluarga menentang keputusan Devi untuk berprofesi sebagai sopir truk. Apalagi ia sudah menikah. Meski begitu, keluarganya mulai menerimanya karena channel YouTubenya sudah mulai dikenal.
Devi Nuraisyah Stephani, sopir truk wanita yang jadi YouTuber. Foto: Instagram/@devistefany.dds17
"Aku seorang wanita risiko di jalan cukup bahaya. Kita bertaruh nyawa enggak ada yang tahu di mana," tambah Devi.
Kini, Devi memegang rute Sumatera, Jawa, dan Bali. Hal itu membuat jadwal pulang ke kampungnya tak menentu. Jika ada kesempatan ia sebisa mungkin pulang.
Terkait channel YouTubenya, awalnya ia meminta rekannya untuk mengajarinya.
"Baru setahun, per bulan penghasilan estimasi Rp 3-5 juta," tandasnya.
ADVERTISEMENT