Viral Perangkat Desa Joget Dangdut Tanpa Masker, Bupati Grobogan: Tidak Etis

26 Juni 2021 10:59 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 14:12 WIB
Ilustrasi dangdut. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dangdut. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Video pelantikan sekelompok perangkat desa disertai menyanyi bersama biduan viral di media sosial. Video berdurasi 15 detik itu, menampakkan 7 orang pria dalam acara tersebut tanpa menggunakan masker.
ADVERTISEMENT
Kejadian itu memantik perhatian warganet dan mengecam perbuatan tersebut karena melanggar protokol kesehatan di tengah pandemi corona.
"Video pelantikan Desa Jekoro, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Juni 2021," tulis keterangan video tersebut.
Bupati Grobogan Sri Sumarni pun angkat bicara. Melalui akun instagramnya @sumarnigrobogan, Sumarni menyayangkan adanya peristiwa tersebut. Disebutkan, sekelompok pria dalam video itu adalah perangkat Desa Jekoro.
"Saya begitu menyayangkan adanya video pelantikan perangkat desa disertai menyanyi dengan mengabaikan prokes COVID-19 yang beredar luas dan menimbulkan kegaduhan di masyarakat," ujar dia Sabtu (26/6).
Menurutnya, peristiwa itu amat memalukan dan mencoreng nama baik abdi negara yang seharusnya memberikan teladan bagi masyarakat.
"Ini sungguh tidak etis dan bukan contoh yang baik di tengah pandemi seperti ini. Seharusnya para abdi negara menjadi teladan dalam penegakan displin protokol kesehatan," tegas dia.
ADVERTISEMENT
Sumarni pun mengatakan ia telah meminta aparat kepolisian untuk menindak tegas para pelaku dalam video itu dan ke depannya tidak akan ada lagi kejadian serupa.
"Saya sudah berkoordinasi dengan Bapak Kapolres Grobogan, pihak kepolisian tengah menangani hal tersebut, serta mengambil tindakan agar kejadian serupa tidak terulang lagi," lanjutnya.
"Tolong jadilah panutan penegakan prokes di tengah masyarakat. Bantu kami dalam menekan angka penularan di lingkungan kerja masing-masing," ungkapnya.
==