Viral Polisi di Subang Diduga Mabuk dan Hina Pekerja Seni Berujung Minta Maaf

Ilustrasi polisi. Foto: Shutterstock

Seorang anggota Bhabinkamtibmas Polsek Kalijati, Polres Subang, diduga dalam keadaan mabuk naik ke atas panggung dan menghina pelaku seni. Ia menyebut pelaku seni murahan dan tidak bisa kaya.

Aksinya itu sempat terekam kamera dan viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi di Desa Jambelaer, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Sabtu (19/4).

Atas kejadian itu, Aiptu Hendra Gunawan yang didampingi oleh Kapolsek Kalijati dan jajarannya serta perwakilan tokoh seni meminta maaf.

Video permintaan maaf yang diunggah oleh akun instagram @polres_subang, Aiptu Hendra Gunawan mengenakan kaus berwarna kuning dengan tulisan patsus di bagian dada kirinya.

"Saya Aiptu Hendra Gunawan selaku Bhabinkamtibmas Desa Jambelaer, Kecamatan Dawuan, Polsek Kalijati, Polres Subang, meminta maaf kepada seluruh warga masyarakat berikut pelaku seni khususnya Kabupaten Subang umumnya se-Indonesia yang telah tersakiti sama saya atas tutur kata yang kurang menyenangkan," kata Hendra dalam video permintaan maafnya yang diunggah di akun instagram @polres_subang.

Kegiatan BAP dan Pengecekan Urine Aiptu Hendra Gunawan. Foto: Instagram/ @polres_subang

Hendra memohon kepada seluruh masyarakat untuk dibukakan pintu maaf atas perilakunya tersebut.

"Sekali lagi saya memohon maaf yang sebesar-besarnya dari hati sanubari saya. Dimohon untuk dibukakan pintu maaf bagi saya," ucapnya.

Sementara perwakilan tokoh seniman Subang, Joni Januar/Raka AB, menyampaikan dirinya mendampingi Aiptu Hendra Gunawan dalam permintaan maafnya tersebut.

"Malam ini saya mendampingi Aiptu Hendra Gunawan atas ucapannya yang tadi siang di Desa Jambelaer yang beliau ada kekhilafan pengucapan. Sehingga kita pelaku seni tersakiti hatinya," kata Joni.

Permintaan maaf Aiptu Hendra Gunawan itu juga telah disaksikan oleh jajaran Polres Subang lainnya.

"Tapi alhamdulillah malam ini disaksikan oleh Pak Kapolsek juga Pak Kasi Humas dan juga ada Pak Kasi Propam dan juga jajarannya dan juga Pak Kasat Intelkam," ucapnya.

Joni menyebut, kejadian ini telah selesai dan Aiptu Hendra Gunawan sudah mengakui perbuatannya.

"Alhamdulillah malam ini sudah clear ya teman-teman semua pelaku seni khususnya Subang bahwa yang bersangkutan sudah tulus meminta maaf atas kekhilafan ucapannya yang tadi viral di video," terangnya.

"Sekali lagi mohon dibukakan pintu maaf untuk yang bersangkutan dan tidak lagi mengulangi lagi. Seni Subang tetap kita junjung tinggi," tambahnya.

Sebelum itu, Aiptu Hendra Gunawan telah diamankan dan menjalani tes pemeriksaan urine. Hasil tes itu menunjukkan negatif.