Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Viral Pria di Lampung Serobot Antrean SPBU & Tusuk Kru Bus dengan Senjata Tajam
12 Februari 2025 5:41 WIB
·
waktu baca 2 menit![Ilustrasi penusukan atau pembunuhan. Foto: Anelo/Shutterstock](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01gdj03qm0bq3afjcw96ahrdm9.jpg)
ADVERTISEMENT
Beredar video memperlihatkan seorang pria berjaket warna hitam menodongkan senjata tajam miliknya ke seorang pria berbaju hitam putih di SPBU di Lampung.
ADVERTISEMENT
Dalam video yang beredar, tampak awalnya terjadi cekcok pelaku dengan korban. Kemudian pelaku mengambil senjata tajam yang dipegangnya dan mengarahkannya ke dada korban. Hal itu sontak membuat warga lainnya terkejut.
Dari narasi yang beredar, pelaku disebut sebagai sopir mobil Pajero yang menyerobot antrean di salah satu SPBU di Lampung. Sementara korban adalah kru bus Damri yang menegur pelaku.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Yuni Iswandari membenarkan peristiwa tersebut.
"Kami telah melakukan pengecekan langsung ke Polresta Bandar Lampung, dan benar bahwa peristiwa penganiayaan dengan senjata tajam ini terjadi. Pelaku sudah kami amankan dan saat ini dalam proses penyidikan lebih lanjut,” kata Yuni kepada kumparan, Rabu (12/2).
Yuni menyebut, pelaku berinisial JU (56), seorang wiraswasta asal Desa Negara Ratu, Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampung Tengah. Insiden itu terjadi di sebuah SPBU di Jalan ZA Pagar Alam, Kelurahan Raja Basa, Kecamatan Raja Basa, Bandar Lampung, pada Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Menurut Yuni, akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka sobek di jari tengah tangan kanan serta luka tusuk di bagian atas dada sebelah kiri
“Korban sudah mendapatkan perawatan medis, dan kami pastikan kasus ini ditangani sesuai prosedur hukum yang berlaku,” tambahnya.
Saat ini, pelaku telah ditahan dan menjalani pemeriksaan intensif di Polresta Bandar Lampung. Polisi masih mengumpulkan keterangan saksi untuk memperjelas insiden ini.