Viral Sekelompok Pemuda Keliling Kampung saat Sahur Terakhir di Tengah PKM Bali

24 Mei 2020 17:25 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bangunkan sahur. Foto: ANTARA FOTO/Saiful Bahri
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bangunkan sahur. Foto: ANTARA FOTO/Saiful Bahri
ADVERTISEMENT
Video sejumlah pemuda berpatroli membangunkan warga di Kampung Jawa, Jalan Ahmad Yani, Kota Denpasar, Bali, untuk sahur di hari terakhir puasa viral di media sosial. Padahal, di tengah pandemi COVID-19, aktivitas patroli sahur sudah dilarang.
ADVERTISEMENT
Salah satu warga sekitar, Misbahul Munir, menyebut, video tersebut dibuat pada Sabtu (23/5) sekitar pukul 03.00 WITA. Saat itu, merupakan momen sahur terakhir menjelang Hari Raya Idul Fitri.
"Ini murni kenakalan anak remaja, mereka curi-curi situasi. Mungkin namanya anak remaja, bikin action dengan musik dan patroli keliling RT-RT dengan jumlah banyak sehingga di-upload di medsos dan viral," jelas Munir saat dihubungi, Minggu (24/5).
Akibat video ini, lima remaja yang terlibat aksi tersebut diamankan oleh polisi. Mereka juga sudah meminta maaf atas perbuatannya melalui media sosial.
Sementara itu, juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Denpasar Dewa Gede Rai mengaku menyayangkan aksi para pemuda tersebut. Apalagi, saat ini Kota Denpasar masih melaksanakan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM).
ADVERTISEMENT
"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat (terkait masalah ini)," tutur Dewa.
Hingga saat ini, polisi masih memintai keterangan saksi kasus tersebut. Kapolresta Denpasar AKBP Jansen Aitus Panjaitan menyebut, para pemuda tersebut kooperatif saat dimintai keterangan.
"Prosesnya masih berjalan dan mereka kooperatif. Nanti ketahuan, siapa yang bertanggung jawab akan diproses. Tapi ini bukan (aksi yang) direncanakan, spontan saja. Dari keterangan saksi, mereka sengaja berkumpul karena sahur terakhir," jelas Jansen.
----------------------------------------------
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.