Viral Video Bupati Lebak Ngamuk dan Ancam 'Sembelih' Warga yang Rusak Alun-Alun

12 Oktober 2022 18:52 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Video aksi Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya ngamuk kepada warga saat berada di Alun-alun Malingping, Kabupaten Lebak, Banten, viral di media sosial.
ADVERTISEMENT
Bukan tanpa alasan, Iti Octavia naik pitam lantaran melihat sebuah mobil bak terbuka yang sedang mengangkut tenda masuk ke dalam areal alun-alun sehingga membuat keramik yang terpasang di alun-alun rusak.
"Turun, turun, turun, di ditu tuh ngangkutna. Lain ku ngahalangan daria usaha, tapi ieu fasilitas negara dijaga (turun, turun, turun, di sana, tuh, ngangkutnya. Bukan mau ngalangin kalian usaha, tapi ini fasilitas negara, harus dijaga)," ucap Iti mencak-mencak dengan bahasa Sunda logat khas Lebaknya dikutip dari video yang beredar.
"Ulah hayangna doang alun-alun. Emang sabaraha miliar kitu ieu? Nya barang beurat. Daria mah keramik kuat diancurkeun. Keterlaluan (Jangan maunya doang alun-alun. Emang berapa miliar bikin ini? Dasar barangnya berat-berat. Kalian, mah, keramikan sampe diancurin. Keterlaluan)," lanjut Iti emosi.
ADVERTISEMENT
Dalam video viral tersebut, Iti juga meminta kepada pemilik kendaraan bak terbuka untuk segera keluar dari dalam areal alun-alun Malingping sambil mengancam akan menampar mereka apabila masih membandel.
Politikus Demokrat itu berkoar-koar bahwa fasilitas alun-alun merupakan milik masyarakat yang sudah sepatutnya masyarakat sekitar turut menjaga dengan tidak membiarkan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab merusak fasilitas yang sudah disediakan.
"Geura turun, geura turun, bisi ditampilingan ku aing (buruan turun buruan turun, kalau enggak nanti saya gampar-gamparin)," hardik Iti ke si pemilik mobil bak terbuka.
"Daria mah nu araya di dieu geh dianteup bae, ja ngarusak ieu. Boga masyarakat Malingping ieu, lain jeung aing. Unggal poe daria nu ngagunakeun ieu. Hayang dipeuncit ke ku aing beuheungna (kalian yang ada di sini malah dibiarkan saja, kan ini merusak. Punya masyarakat Malingling ini, bukan untuk saya. Tiap hari kalian yang menggunakan ini. Pengin saya 'sembelih' kali lehernya)," koar Iti.
ADVERTISEMENT
Usut punya usut, kejadian tersebut terjadi pada Selasa (11/10) malam saat rombongan Bupati Lebak tengah makan malam di sekitar alun-alun Malingling sepulang mengunjungi korban banjir di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak.
"Iya. Jadi itu ada mobil masuk ke dalam alun-alun Malingping, padahal tidak ada akses kendaraan masuk ke dalam. Lagi ngangkut panggung, kayaknya bekas acara gitu, soalnya modelnya panggung rigging [rangka besi]. Maksudnya itu mobil, kan, enggak boleh masuk, itu keramiknya pada rusak," ungkap Kabag Humas Pemkab Lebak Eka Prasetiawan saat dikonfirmasi kumparan, Rabu (12/10).
Bupati Iti memang dikenal blak-blakan bila melihat ada yang dinilainya tak beres. Dia tak sungkan memarahi pihak-pihak tertentu seperti dalam beberapa video yang pernah viral sebelumnya.
ADVERTISEMENT