Viral Video Kelompok Remaja Perempuan Berkelahi di Depok, Polisi Selidiki

3 Agustus 2021 15:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perkelahian pelajar. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perkelahian pelajar. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Beredar video yang memperlihatkan sejumlah remaja perempuan adu pukul di wilayah Tanah Merah. Dalam informasi yang beredar lokasi itu berada di Kelurahan Cipayung Jaya, Kecamatan Cipayung, Kota Depok.
ADVERTISEMENT
Dalam video viral itu tampak sejumlah remaja yang dikeroyok. Tetapi ada juga yang duel satu lawan satu. Sementara itu, terlihat sejumlah warga yang menonton peristiwa tersebut.
Kapolsek Pancoran Mas, Kompol Tri Harijadi, mengatakan pihaknya akan melakukan pengecekan video tersebut. Sementara itu, sejumlah petugas mengecek lokasi kejadian.
"Kita cek dulu lokasinya Tanah Merah ikut Cipayung Jaya atau ikut Pasir Putih, karena kejadian tahun 2020 ada kasus seperti itu. Makanya anggota lagi di cek ke daerah Tanah Merah," ujar Tri Harijadi, Selasa (3/8).
Ia menambahkan ada kejadian yang serupa pernah terjadi di lokasi itu. Hanya saja kejadian tersebut terjadi pada 2020. Permasalahan itu sudah diselesaikan secara kekeluargaan.
“Terkait anak-anak yang ikut latihan bela diri waktu itu. Sudah selesai restorative justice. Kita cek dulu lokasinya,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Lurah Cipayung Jaya, Mustakim, membenarkan video yang beredar berada di wilayah Tanah Merah, Kelurahan Cipayung Jaya.
Terkait peristiwa tersebut, pihaknya tidak mengetahui secara pasti kejadian terkait viralnya video tersebut. “Sepertinya anak SMA apabila melihat seragam maupun postur tubuhnya,” tutur Mustakim.
Ia menambahkan pihaknya telah berkoordinasi dengan pengurus RT dan RW terkait beredarnya video tersebut. Tidak berbeda dengan dirinya, pengurus lingkungan tidak mengetahui peristiwa kedua kelompok perempuan yang sedang berkelahi.
“Justru saya tanya RT dan RW ga ada yang tahu,” pungkas Mustakim.