Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang pria merusak rambu lalu lintas di jembatan yang berlokasi di Jalan KH Noer Alie Bekasi. Diduga pria itu merusak rambu karena jembatan tersebut ditutup.
ADVERTISEMENT
Dalam video yang beredar, pelaku sempat berdebat dengan petugas. Hingga akhirnya, ia mencoba melepaskan rambu lalu lintas yang terpasang di jalan. Video tersebut telah dihapus oleh pengunggahnya.
Terkait video tersebut, Kabid Lalu Lintas Dishub kota Bekasi Teguh Indrianto mengatakan penutupan jembatan itu dilakukan karena jarak dengan jembatan lainnya terlalu dekat. Kedekatan tersebut menimbulkan banyak simpangan.
"Karena memang satu curam, kedua menimbulkan simpang baru, jadi ada delapan simpang. Ketiga, tinggi muka air dengan jembatan kali itu harusnya kan minimal satu meter," ujar Teguh, Kamis (25/3).
Ia mengaku, pihaknya sempat mengirimkan surat pemberitahuan kepada paguyuban ruko forum di area perumahan setempat sebelum menutup jembatan tersebut.
Teguh menambahkan, jembatan itu memang direncanakan untuk dibongkar karena menyebabkan aliran air terganggu.
ADVERTISEMENT
"Hari ini traffic light mulai difungsikan, pengendara dapat berpindah ruas jalan melalui jembatan Grand Kamala Lagoon dan Jembatan Al Azhar, hanya berjalan 180 meter," pungkasnya.