Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Vlog Jokowi Tinjau Jalan Perbatasan di Kalimantan Barat
7 Juni 2017 14:41 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi biasa membuat video blog (vlog) kegiatan sehari-harinya. Kali ini Jokowi membuat vlog saat mengunjungi pembangunan jalan perbatasan Putussibau ke Nanga Badau di Kalimantan Barat sepanjang 170 kilometer.
ADVERTISEMENT
Vlog ini diungguh di akun Youtube Presiden Jokowi, Rabu (7/6/2017) siang. Jokowi mengatakan selama 2,5 tahun pemerintah telah mengerjakan jalan di Kalimantan sepanjang 1.900 kilometer.
"Jalan di perbatasan yang kita harapkan dapat menumbuhkan pusat-pusat perekonomian baru dan kita tadi dari pagi 3,5 jam dari Pitussibau menuju ke Nanga Badau kurang lebih 170 kilometer dan jalannya masih dalam pengerjaan. Ada 27 kilometer yang masih berupa tanah tetapi nanti akan dikerjakan pagi siang malam oleh Kementerian PU," kata Jokowi.
Dalam video ini terlihat jalan mulus beraspal yang di kanan kirinya terdapat pohon-pohon rindang. Terlihat juga bukit yang menghijau. Ada juga yang masih tanah.
Jokowi ditemani Menteri Pekerjaan Umum (PU) Basuki Hadimuljono dalam video itu. Jokowi bertanya kepada Basuki kapan proyek jalan ini akan selesai.
ADVERTISEMENT
"Ini selesai kapan, Pak Menteri?" tanya Jokowi.
"Jadi ini selesai akhir 2017 awal paling lambat awal 2018," jawab Basuki.
Dalam 3 tahun terakhir pemerintah telah membangun jalan baru perbatasan sepanjang lebih dari 520 kilometer. Jalan ini menjadi bagian dari 1.582 kilometer jalan paralel perbatasan yang telah ada dari ujung Kalimantan Utara sampai Kalimantan Barat.
"Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bekerja siang dan malam untuk membuka jalan baru, menyambungkan jalan yang belum tersambung, memuluskan jalan yang belum mulus. Mereka dibantu para prajurit Zeni TNI Angkatan Darat," tulis Jokowi dalam caption video Youtubenya.