Wagub DKI: Sekolah Tatap Muka Tunggu Semua Guru-Siswa Divaksin

25 Agustus 2021 9:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pekerja menata bangku di ruang kelas sekolah di SMA Negeri 87, Jakarta, Selasa (24/8/2021). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja menata bangku di ruang kelas sekolah di SMA Negeri 87, Jakarta, Selasa (24/8/2021). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Pemprov DKI Jakarta berencana menggelar sekolah atau pembelajaran tatap muka (PTM) pekan depan, atau 30 Agustus 2021. Tapi semua itu masih rencana dan belum ada keputusan pasti.
ADVERTISEMENT
Wagub DKI Jakarta Riza Patria mengatakan, menggelar kembali PTM di Jakarta harus dipertimbangkan dengan matang. Paling tidak, semua guru dan karyawan harus sudah divaksin.
"Kita masih lihat, kita mempelajari, kita belum putuskan masih kita diskusikan. Tunggu saja waktu yang tepat. Kita pastikan seluruh tenaga pendidik, guru semua sampai karyawan siswa, semua selesai divaksin ya," kata Riza di Balai Kota, Selasa (24/8) malam.
Suasana uji coba sekolah tatap muka di SMKN 16 Jakarta, Rabu (7/4). Foto: Humas Disdik DKI Jakarta
Sementara, Kasubag Humas Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Taga Radja, mengatakan sampai saat ini sudah 90% guru di Jakarta sudah divaksin. Sisanya belum bisa divaksin karena berbagai alasan kesehatan.
"Angka sudah di atas 90 persen lebih yah. Yang tersisa itu, yang belum sebagian besar karena kondisi fisiknya, ada komorbid, sedang kena COVID-19, baru sembuh dari COVID-19. Jadi karena ada hal-hal itu yang kita tidak bisa memaksakan," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Untuk PTM di Jakarta, setidaknya akan digelar di 613 sekolah. Sekolah-sekolah ini yang sebelumnya telah melakukan uji coba PTM sesuai dengan SKB menteri.
"613 sekolah, itu yang kemarin, digabungkan semuanya, mulai piloting pertama kali 85 sekolah, lalu ditambah lagi. Diperkirakan ada 613 yang PTM terbatas, mudah-mudahan tidak berubah minggu depan, mulai Senin," tutur dia.
Sesuai dengan aturan PPKM Level 3, sekolah bisa menggelar PTM dengan kapasitas 50%. Tapi, untuk di Jakarta soal jumlah belum diputuskan.