Wagub DKI soal Pasukan Biru Dipukul: Harusnya Diapresiasi, Bukan Dipukul

Salah satu tim pasukan biru masuk ke gorong-gorong Foto: Aria Pradana/kumparan

Video seorang pengendara mobil memukul anggota Pasukan Biru di Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur ramai di media sosial. Kejadian itu terjadi akibat mobil pengendara yang tak bisa lewat karena terhalang mobil petugas yang hendak melakukan penanganan banjir.

Merespons hal itu, Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta warga untuk sabar bila hal serupa terjadi di lapangan. Dia berharap seluruh warga memberikan apresiasi dan mendukung para pasukan biru.

"Kami minta masyarakat sabar, jangan emosi, marah, apalagi melakukan pemukulan. Petugas banjir setiap hari bertugas memastikan mengecek cuaca, lihat pintu air, bersihkan got selokan waduk semaksimal mungkin," kata Riza di Jakarta, Kamis (11/2).

Sebab berkat para pasukan biru juga banjir Jakarta juga bisa tertangani.

"Mari kita apresiasi dan dukung. Bukan justru kita pukul karena kekecewaan kita. Mari kita sama sama dukung petugas kita," ujarnya.

Sebelumnya, Kapolsek Jatinegara Kompol Yusup Suhadma mengatakan, kejadian itu terjadi akibat pelaku emosi karena mobilnya tidak bisa lewat, terhalang mobil Dinas SDA yang sedang menurunkan mesin pompa air.

Menurut keterangan, pelaku saat itu sedang membawa orang sakit sehingga terburu-buru dan emosi.

"Jadi, katanya yang mukul itu karena dia mau bawa keluarganya yang sakit merasa terhalang sama kendaraan itu, langsung ada pemukulan karena mungkin langsung respons aja, kan gitu. Karena situasinya ada keluarga yang sakit," kata Yusup saat dikonfirmasi, Kamis (11/2).