Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Wagub DKI: Tingkat Kematian Akibat COVID-19 Naik karena Warga Terlambat Melapor
18 Maret 2021 15:30 WIB
ADVERTISEMENT
Tingkat kematian akibat COVID-19 di Jakarta sedikit mengalami peningkatan dari dua pekan lalu. Saat ini tingkat kematian di Jakarta ada di posisi 1,7%.
ADVERTISEMENT
"Jadi memang ada penambahan tingkat kematian dari 1,6% menjadi 1,7%, ada 0,1. Disebabkan karena lambatnya pemeriksaan dari warga," ujar Riza di Balai Kota, Jakarta, Kamis (18/3).
Dia minta agar warga yang mengalami gejala, meski hanya sedikit, untuk segera melapor dan melakukan pemeriksaan. Ini juga berlaku bagi warga yang sudah menerima vaksin COVID-19.
"Jadi warga kalau ada gejala sedikit, jangan sungkan, jangan segan. Sekalipun sudah divaksin laporkan ke puskesmas terdekat, ke dokter terdekat. Tanyakan. Pasti ada saudara, keluarga, teman yang menjadi dokter telepon setidaknya," kata dia.
Sebab jika penanganan dilakukan terlambat, potensi menjadi gejala berat sangat mungkin. Data dari Dinas Kesehatan, kata dia, menunjukkan banyaknya warga yang terlambat melapor.
ADVERTISEMENT
"Kemudian berangkat segera, periksakan. Menurut data yang kami terima dari Dinkes disebabkan adanya, banyaknya yang terlambat respons gejala dalam tubuh, terlambat melaporkan sehingga penanganan jadi terlambat," tuturnya.
Dia juga minta warga untuk tetap disiplin protokol kesehatan selama pandemi belum benar-benar selesai.
"Sekali lagi, masyarakat terus tingkatkan disiplin, tempat yang terbaik tetap berada di rumah," tutupnya.