Wajah Baru Pelabuhan Muara Baru Setelah Dipoles

9 Januari 2017 10:55 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Para nelayan di Muara Baru sedang berkumpul. (Foto: kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Para nelayan di Muara Baru sedang berkumpul. (Foto: kumparan)
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di bawah kepemimpinan Susi Pudjiastuti mulai memodernisasi Pelabuhan Muara Baru dengan konsep National Fishery Center (NFC) mirip Tsukiji Fish Market di Jepang. Nantinya wajah baru Pelabuhan Muara Baru bakal dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern dan canggih.
ADVERTISEMENT
"National Fishery Center (NFC) nanti itu antara lain sudah ada kesepakatan dari rapat oleh pihak KKP. KKP akan menyediakan untuk sektor industri dan pasar," ungkap Corporate Secretary Perum Perindo Agung Pamujo kepada kumparan, Senin (9/1).
Agung menyebut ada berbagai macam fasilitas modern dan canggih yang bakal dibangun. Salah satunya adalah tempat pelelangan ikan (TPI) modern yang dilengkapi dengan conveyor. Cara ini dilakukan agar ikan lebih higienis dan tidak rusak saat proses bongkar muat dari kapal .
Perencanaan Pembangunan Pelabuhan Muara Baru (Foto: Perum Perindo)
zoom-in-whitePerbesar
Perencanaan Pembangunan Pelabuhan Muara Baru (Foto: Perum Perindo)
"Turun dari kapal, ikan bisa langsung masuk ke tempat pelelangan dengan secara higienis," tambahnya.
Pada pembangunan nanti, KKP akan membangun dua pasar ikan yang memiliki model berbeda yaitu pasar ikan tradisional dan modern. Fasilitas lain yang juga akan dibangun adalah rumah sakit nelayan, rumah singgah untuk nelayan, serta perbaikan jalan dan drainase.
ADVERTISEMENT
Pelabuhan Muara Baru juga akan dilengkapi area bisnis perikanan yang disebut miguise dimana di dalamnya terdapat tempat pameran serta area perkantoran untuk pebisnis ikan. Sebagai fasilitas tambahan, Perum Perindo juga akan membangun pusat kuliner ikan dan pusat wisata bahari yang terintegrasi langsung di Pelabuhan Muara Baru.
"Itu yang saya bilang tadi makanya kami senang sekali kalau mau dibangun pasar ikan yang baru dengan kondisi yang lebih higienis kedua lebih modern sehingga bisa masyarakat bukan hanya sekedar mendapatkan ikan yang sehat tapi juga nyaman kalau berbalanja ikan di Muara Baru," jelasnya.
Denah Perencanaan Pembangunan Pelabuhan Muara Baru (Foto: Perum Perindo)
zoom-in-whitePerbesar
Denah Perencanaan Pembangunan Pelabuhan Muara Baru (Foto: Perum Perindo)
Sementara itu Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menjelaskan KKP akan dilakukan penataan ulang agar Muara Baru terlihat lebih rapi. Selain itu, Pusat Perikanan Muara Baru juga akan dilengkapi dengan sistem perdagangan online guna meningkatkan kenyamanan pedagang dan konsumen.
ADVERTISEMENT
"Jadi namanya nanti National Fishery Center Muara Baru. Penjualnya nanti pakai seragam. Penataan ulang semuanya dilakukan agar lebih rapih juga tidak semrawut,” tutur Susi.
Tempat pelelangan ikan tampak masih sepi. (Foto: kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tempat pelelangan ikan tampak masih sepi. (Foto: kumparan)
Pusat Perikanan Terpadu di Muara Baru ini akan didesain bangunan modern 2 lantai, di atas tanah seluas 100 hektar milik KKP dan Perum Perindo. Di dalamnya akan dilengkapi pusat perbelanjaan dan kuliner, cold storage hingga tempat pelelangan ikan yang akan terintegrasi secara langsung.
Susi juga menegaskan kawasan Muara Baru ini ditargetkan akan rampung dalam 3 tahun ke depan. Khusus Tempat Pelelangan Ikan (TPI) akan diselesaikan akhir tahun ini.
“Kita targetkan TPI nya selesai tahun ini,” pungkasnya.