Waketum PPP: Suharso Bisa Jadi Ketua Majelis Pertimbangan Partai

5 September 2022 14:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa menyampaikan pidato sebelum menyerahkan berkas pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 di gedung KPU, Jakarta, Rabu (10/8/2022). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa menyampaikan pidato sebelum menyerahkan berkas pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 di gedung KPU, Jakarta, Rabu (10/8/2022). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Majelis dan Mahkamah Partai dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP memberhentikan Suharso Monoarfa sebagai Ketua Umum. Mereke kemudian menunjuk Muhammad Mardiono sebagai pelaksana tugas ketua umum PPP sebagai penggantinya.
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Umum DPP PPP, Arsul Sani, bicara soal masa depan Suharso di partai berlambang Ka'bah itu. Dia mengatakan, bisa saja Suharso nantinya menggantikan posisi Mardiono yang sebelumnya menjabat sebagai ketua Majelis Pertimbangan Partai.
"Tentu Pak Mardiono, ya, itu nanti tidak lagi menjadi Ketua Majelis Pertimbangan. Tapi siapa yang nanti akan kita sepakati untuk menjadi ketua pertimbangan, belum tahu. Barangkali Pak Harso, bisa jadi, tapi itu nanti, kan, semua harus musyawarah dulu," kata Arsul kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (5/9).
Lebih lanjut, Arsul juga menegaskan soal pengangkatan Mardiono sebagai Plt Ketum PPP menggantikan Suharso dalam mukernas.
"Di dalam Mukernas itu memang ada keputusan untuk mengangkat Mardiono sebagai Plt Ketum PPP," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Penunjukan Mardiono dilakukan usai Suharso diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua Umum PPP, buntut pernyataannya soal 'tradisi amplop untuk kiai'. Namun, menurut Arsul, persoalan amplop kiai bukan alasan utama penggantian tersebut.
"Jadi di PPP itu memang sudah lama ada diskusi ada concern, bahwa kemudian ada riak-riak iya, yang menginginkan agar konsolidasi PPP sebagai partai itu bisa lebih dimasifkan, diintensifkan, ditingkatkan," kata Arsul.
Anggota Wantimpres, Muhammad Mardiono. Foto: Wantimpres
Dalam Mukernas PPP, Mardiono menyatakan menerima amanah sebagai Plt Ketua Umum dan berjanji akan bekerja keras untuk PPP di Pemilu 2024.
“Saya menerima amanah yang diputuskan dalam rapat pengurus harian untuk mengisi jabatan Plt Ketua Umum PPP. Atas dukungan dan doa para kiai yang ada di majelis ini, bismillah saya akan bekerja keras agar PPP bisa bangkit di Pemilu 2024,” ujar Mardiono usai Rakernas di Ballroom Swiss-Belinn, Serang, Banten, Senin (5/9).
ADVERTISEMENT
Rakernas dihadiri oleh Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani, pengurus harian DPP PPP, serta Ketua dan Sekretaris dari 27 DPW PPP se-Indonesia. Hadir juga anggota DPR RI Fraksi PPP M Amir Uskara dan Achmad Baidowi, serta Ketua Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) Habib Farhan Hasan Al Amri.