Wakil Ketua Komisi I: Ormas Ganggu Industri, Kemhan-TNI Bisa Bina

30 April 2025 12:25 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil ketua komisi I DPR RI, Dave Laksono menjawab pertanyaan wartawan di gedung Parlemen, Jakarta pada Rabu (22/1). Foto: Abid Raihan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil ketua komisi I DPR RI, Dave Laksono menjawab pertanyaan wartawan di gedung Parlemen, Jakarta pada Rabu (22/1). Foto: Abid Raihan/kumparan
ADVERTISEMENT
Pada rapat kerja bersama Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Wakil Ketua Komisi I, Dave Laksono meminta TNI untuk membina ormas-ormas yang ada di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dave mengatakan, belakangan memang keberadaan ormas dan tindak-tanduknya di masyarakat tengah jadi sorotan. Bahkan, sampai menggangu usaha.
“Sekarang agak marak tentang bagaimana ormas ini mengganggu industri di Indonesia, investasi di Indonesia,” ujar Dave di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu (30/4).
“Nah memang ini adalah tugasnya, tupoksinya Polri, nah, tapi ormas ini kan ada banyak, ada juga yang menginduk, ada juga yang mungkin sejarahnya historically didirikan oleh ABRI, ya,” sambung Dave.
Raker Komisi I DPR RI bersama Kemenhan, Panglima TNI, KSAD, KSAL, dan KSAU di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu (30/4/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan
Ia pun meminta agar TNI dan Kemhan agar turut menangani masalah ormas ini. Ia berharap, ormas justru bisa mendukung kemajuan ekonomi di Indonesia, bukan menyulitkannya.
“Ini mungkin ada concern-nya juga dari TNI maupun dari Kemhan sendiri untuk melakukan pembinaan lebih intens kepada ormas ini,” ujar Dave.
ADVERTISEMENT
“Sehingga bukan mereka itu mengganggu daripada pembangunan dan juga investasi, namun justru mendukung kemajuan pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan diarahkan dididik agar mereka itu bisa berperan untuk kemajuan daripada industri di Indonesia,” tandasnya.
Raker Komisi I DPR RI bersama Kemenhan, Panglima TNI, KSAD, KSAL, dan KSAU di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu (30/4/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan