Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Wamenag: Presiden Prabowo Ingin Bangun Kampung Haji di Makkah
4 November 2024 10:46 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo HR Muhammad Syafi'i mengatakan kontribusi Indonesia terhadap Arab Saudi dalam penyelenggaraan ibadah haji begitu besar.
ADVERTISEMENT
Hal itu bisa dilihat dari besarnya jumlah jemaah haji dan umrah dari Indonesia. Dalam setahun hampir dua juta jemaah melaksanakan umrah. Ditambah 241 ribu bahkan lebih masyarakat Indonesia yang melaksanakan ibadah haji.
Besarnya jemaah umrah dan haji Indonesia ini, kata Romo, membuat Presiden Prabowo Subianto ingin membangun kampung haji di Tanah Suci.
"Atas kondisi ini, Presiden Prabowo Subianto berkeinginan membangun kampung haji di Kota Makkah, Arab Saudi, untuk memudahkan jamaah haji asal Indonesia," kata Romo dikutip dari rilis Kemenag, Senin(4/11).
Hal tersebut disampaikan Romo dalam kegiatan Gathering Performance Review yang digelar Badan Penyelenggara Keuangan Haji (BPKH) RI, Sabtu (2/11/2024) malam di Padang.
Hadir, Kepala Badan Pelaksana BPKH Fadlul Imansyah, Plt. Gubernur Sumbar Audy Joinaldi, Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, Mahyudin beserta Kabag TU dan Kepala Bidang, BPS BPIH, dan perwakilan BPKH se Indonesia.
ADVERTISEMENT
Pembangunan Kampung Haji ini, katanya, agar memudahkan pelayanan terhadap jemaah.
"Kampung haji ini merupakan komitmen Presiden untuk memberikan pelayanan yang prima kepada jemaah haji asal Indonesia," kata Romo.
Menurutnya, pendirian kampung haji Indonesia di Makkah sebetulnya telah mendapat respons positif dari Kerajaan Arab Saudi terutama Pangeran Muhammad Bin Salman (MBS).
"Meskipun pembangunan kampung haji ini belum bisa terlaksana, Presiden terus bertekad mengupayakan pembangunannya. Tapi, untuk haji tahun ini mungkin kita bisa sewa hotel tiga hingga empat tahun sebagai pengganti sementara kampung haji," katanya.
Meskipun kampung haji Indonesia tersebut belum terealisasi, Wamenag menyampaikan bahwa kepala negara telah menunjukkan komitmen dan kepeduliannya terhadap jemaah haji.
"Beliau (Presiden Prabowo) memberikan perhatian yang sangat besar terhadap pelaksanaan ibadah haji karena beliau benar-benar prihatin terhadap apa yang dialami oleh jemaah haji di Tanah Suci," ucapnya.
ADVERTISEMENT