Wamendikdasmen Soal MBG Belum Merata: Dikerjakan Bertahap oleh BGN

17 Februari 2025 13:53 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir,  Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo, dan Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq, meninjau lokasi rusunawa Universitas Aisyiyah Yogyakarta (Unisa) di Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, Senin (17/2/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo, dan Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq, meninjau lokasi rusunawa Universitas Aisyiyah Yogyakarta (Unisa) di Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, Senin (17/2/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Program andalan Presiden Prabowo Subianto yakni makan bergizi gratis (MBG) sudah mulai dilaksanakan selama sebulan terakhir. Namun, pelaksanaannya belum merata ke semua sekolah.
ADVERTISEMENT
Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq mengatakan pelaksanaan MBG dilakukan secara bertahap.
"Itu yang dikerjakan bertahap oleh BGN (Badan Gizi Nasional)," kata Fajar Riza ditemui di acara peninjauan lokasi Rusunawa Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (Unisa) di Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, Senin (17/2).
Fajar Riza mengatakan BGN-lah yang memiliki kewenangan untuk menentukan sekolah mana yang terlebih dahulu mendapatkan MBG.
"Karena mereka yang menentukan sekolah di mana (yang dapat dahulu) tapi ini prosesnya bertahap, terus berjalan.," terangnya.
Murid menikmati paket makan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Senin (13/1/2025). Foto: kumparan
Dia bilang kementeriannya terus berkoordinasi dengan BGN termasuk dengan kementerian terkait lain.
"Kami ada koordinasi di tingkat menteri juga, level Menko juga ada, termasuk ketika ratas dengan Bapak Presiden pasti ada koordinasi. Terus berjalan," katanya.
Lalu menurut Kementerian Dikdasmen sekolah mana yang seharusnya didahulukan dalam progam MBG ini? "Itu kewenangan sepenuhnya di BGN, tetapi kami sudah memberikan rekomendasi ke BGN," pungkasnya.
ADVERTISEMENT