Wamensesneg soal Retreat di Tengah Efisiensi: Sudah Dikurangi, Tadinya 14 Hari

13 Februari 2025 13:30 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Timses Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Timses Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Wamenseneg Juri Ardiantoro bicara soal retreat kepala daerah tetap dilakukan di tengah efisiensi anggaran. Menurutnya, retreat adalah program penting.
ADVERTISEMENT
"Ya termasuk bukan hanya retreat ya, seluruh program kegiatan yang dianggap memiliki strategis, penting, ya itu tetap berjalan. Retreat itu bagian dari program yang penting," kata Juri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2).
Ia juga menambahkan, anggarannya berasal dari APBN, pos Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Soal berapa anggarannya nanti konfirmasi ke Kementerian Dalam Negeri. APBN Kementerian Dalam Negeri," kata dia.
Menurutnya, semua sudah diperhitungkan. Termasuk rencana lama pelaksanaan yang tadinya sempat diwacanakan 14 hari menjadi 7 hari (21-28 Februari 2025).
"Enggak enggak (berpengaruh). Ya tentu ada perincian-perincian atau kebutuhan, bukan hanya retreat ya, tapi semua yang dianggap tidak apa namanya, tidak terlalu kelihatan manfaatnya, tidak produktif, pasti diefisienkan," ujar dia.
ADVERTISEMENT
"Termasuk retreat. Kan retreat tadinya 14 hari, sekarang sudah dikurangi harinyalah."
Ia menambahkan, di dalam retreat ada dua agenda. Agenda yang biasa dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri dan Lemhannas untuk orientasi bagi kepala daerah.
"Dan ini Kementerian Dalam Negeri dan Lemhannas menjadi satu. Supaya efektif, efisien," kata dia.
"Ya semua dikritik, biasa itu," tutupnya.