Konpers vaksinasi merdeka

Warga DKI Bisa Datangkan Gerai Vaksinasi Merdeka, Ini Syaratnya

11 Agustus 2021 15:43 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kombes Pol. Herukoco saat konpers vaksinasi merdeka oleh Polda Metro Jaya. Foto: Dok. Polda Metro Jaya
zoom-in-whitePerbesar
Kombes Pol. Herukoco saat konpers vaksinasi merdeka oleh Polda Metro Jaya. Foto: Dok. Polda Metro Jaya
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya tengah mengejar target seluruh warga DKI Jakarta untk divaksin corona hingga 17 Agustus 2021. Untuk mencapai tujuan itu, Polda Metro menginisiasi Vaksinasi Merdeka yang telah di mulai pada 1 Agustus 2021.
ADVERTISEMENT
Kasatgas Vaksinasi Merdeka Kombes Pol Herukoco sebanyak 667 gerai vaksin telah ditempatkan di 900 RW di DKI Jakarta. Bagi warga yang ingin divaksin tinggal mendatangi gerai tersebut.
"Jika ada RW di luar 900 RW tadi meminta atau request kepada kita, kita akan datangi dengan minimal 100 warga didaftarkan," ujar Heru dalam jumpa pers virtual, Rabu (11/8).
Ia menambahkan persyaratan 100 warga itu juga berlaku bagi komunitas yang ingin mendatangkan gerai vaksinasi.
"Jadi silakan menghubungi para Kapolsek paling tidak. Ada permintaan di RW sekian sedangkan masyarakat lebih dari 100 orang belum divaksin request ke Kapolsek. Kapolsek akan mengatur dan mengarahkan," imbuhnya.
Ia menjelaskan sebanyak 667 gerai vaksinasi merdeka telah tersebar di DKI Jakarta. Dengan rincian: Jaksel 121 gerai, Jakut 113 gerai, Jaktim 204 gerai, Jakbar 181 gerai, Jakpus ada 44 gerai, dan di Polres Pelabuhan Tanjung Priok 4 gerai.
ADVERTISEMENT
Heru mengatakan sebanyak 2.126.665 (96,5 persen dari total populasi warga DKI Jakarta) telah divaksin dalam 1-10 Agustus 2021.
Ia menambahkan angka tersebut berdasarkan data yang ditampilkan di corona.jakarta.go.id. "Dengan rincian dosis satu 1.122.749 dosis, dosis kedua 1.003.906 dosis," ujar Heru.
Dari cakupan tersebut, sebanyak 621.050 (55,30 persen) dosis pertama disuntikkan dalam program vaksinasi merdeka. Sementara itu, untuk dosis kedua yang disuntikkan adalah 90.931 (9,6 persen) dosis.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten